Ratusan proposal penelitian dan pengabdian PTS LLDIKTI Wilayah X didanai Kemensikbudristek

id LLDIKTI, penelitian, pengabdian, wilayah x

Ratusan proposal penelitian dan pengabdian PTS LLDIKTI Wilayah X didanai Kemensikbudristek

Foto bersama usai penyerahan dana riset dan pengabdian ke PTS LLDIKTI Wilayah X didanai DRTPM Kemensikbudristek. (ANTARA/HO-LLDIKTI)

Padang (ANTARA) - Sebanyak 170 proposal penelitian dan 165 proposal pengabdian Perguruan Tinggi Swasta (PTS) di bawah Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah X didanai oleh Direktorat Riset, Teknologi dan Pemberdayaan Kepada Masyarakat (DRTPM) Kemendikbudristek.

Ketua Tim Pembelajaran Putra Heriyadi mewakili Kepala LLDIKTI Wilayah X Afdalisma menyerahkan kontrak Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Tahun 2023 di Universitas Nurdin Hamzah Jambi, pada 6 September 2023.

Putra mengatakan pada anggaran 2023, Direktorat Riset, Teknologi, dan Pengabdian kepada Masyarakat Kemendikbudristek telah menetapkan pendanaan penelitian reguler sebanyak 6.641 proposal penelitian.

Dari jumlah tersebut, tercatat sebesar 54 persennya dialokasikan kepada PTS.

“Pada pendanaan penelitian, 1.081 proposal usulan baru yang masuk dari PTS LLDIKTI Wilayah X, 1.077 disetujui LPPM, 603 lolos seleksi administrasi, dan 170 proposal mendapatkan pendanaan sebesar Rp7,23 miliar,"ungkapnya.

Jumlah itu tersebar di Provinsi Sumatera Barat sebanyak 72 proposal, Riau 72 proposal, Jambi 27 proposal, dan Kepulauan Riau 20 proposal penelitian,” ucap Ketua Tim Pembelajaran LLDIKTI Wilayah X.

Sementara itu, kata Putra pada pendanaan pengabdian masyarakat tahun anggaran 2023 skema Pemberdayaan Masyarakat (PBM), Pemberdayaan Berbasis Kewirausahaan (PBK), Pemberdayaan Berbasis Wilayah (PBW) sebanyak 897 proposal pengabdian masyarakat berhasil mendapatkan pendanaan DRTM.

Tercatat 623 di antaranya merupakan proposal usulan baru pengabdian kepada masyarakat dari PTS.

“Di lingkungan LLDIKTI Wilayah X, sebanyak 165 proposal pengabdian kepada masyarakat yang didanai DRTPM Kemendikbudristek. Jumlah itu terdiri dari 81 proposal program studi akademik dan 84 proposal program studi vokasi,” tutup Putra.