Padang, (ANTARA) - Fakultas Kedokteran Universitas Andalas, Sumatera Barat menggelar Pekan Ilmiah Mahasiswa (PIM) ke-1 tahun 2023 sebagai sarana menghasilkan lulusan yang memenuhi aspek ilmu pengetahuan dan teknologi.
Wakil Dekan I Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas Kedokteran Unand Dr. dr. Efrida, Sp.PK (K), M.Kes mengatakan kegiatan ini diikuti 158 mahasiswa dari tiga program studi di Fakultas Kedokteran. Kegiatan ini dibuka oleh Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Andalas Dr. dr. Afriwardi, SH, Sp.KO, MA.
Mahasiswa ini telah melakukan penelitian dan melalui Pekan Ilmiah Mahasiswa (PIM) ini mereka diberikan ruang untuk memiliki ide yang inovatif, kreatif dan konstruktif.
"Mereka akan memaparkan hasil penelitian mereka kepada dewan juri yang melakukan penilaian dan para dewan juri ini merupakan guru besar dan doktor di bidang masing-masing," ujarnya.
Dengan adanya kegiatan ini memberikan pengalaman kepada mahasiswa untuk memiliki komunikasi yang bagus sehingga hasil penelitian mereka dapat mereka paparkan sebaik mungkin serta melatih mereka melakukan manajemen waktu dan melakukan manajemen terhadap penelitian yang mereka lakukan.
"Ajang ini juga meningkatkan suasana akademik di kalangan mahasiswa sebelum mereka masuk ke pendidikan profesi masing-masing sehingga memberikan pengalaman," terangnya.
Fakultas Kedokteran Unand memiliki empat program studi tahap sarjana dan yang mengikuti PIM ke 1 tahun 2023 ini terdiri dari tiga program studi yakni Pendidikan Kedokteran, Psikologi dan Kebidanan sementara Program Studi Ilmu Biomedis masih belum ikut karena program studi ini baru dibuka.
"Pekan Ilmiah ini pertama digelar pada 2022 dan pada tahun itu dilakukan empat kali dalam tahun itu. Dan ini yang pertama digelar pada 2023 dan ini peserta yang paling banyak," ucapnya.
Salah satu Guru Besar Universitas Andalas bertindak sebagai dewan juri pada kegiatan ini Prof. Dr. dr. Yusrawati, Sp.OG-KFM mengatakan penelitian yang dilakukan mahasiswa dari tiga program studi di Fakultas Kedokteran Unand ini dilombakan dan dinilai oleh dosen senior di bidang masing-masing.
"Mereka juga melakukan presentasi penelitian mereka mulai dari abstrak atau ringkasan penelitian, latar belakang, tujuan dan hasil dari penelitian tersebut," ujar Prof. Yusrawati.
Penelitian itu dirumuskan nantinya dalam bentuk proposal dan dianalisa oleh dosen pembimbing mereka lalu ditulis dalam bentuk skripsi.
"Hasil dari skripsi itu yang diperlombakan dalam Pekan Ilmiah Mahasiswa ini dan yang terbaik nanti akan diberikan reward mulai dari diikutkan lomba jurnal nasional dan diberikan biaya untuk memberangkatkan mereka ke sana," terangnya.
"Mereka juga melakukan presentasi penelitian mereka mulai dari abstrak atau ringkasan penelitian, latar belakang, tujuan dan hasil dari penelitian tersebut," kata dia.
Penelitian itu dirumuskan nantinya dalam bentuk proposal dan dianalisa oleh dosen pembimbing mereka lalu ditulis dalam bentuk skripsi.
"Hasil dari skripsi itu yang diperlombakan dalam Pekan Ilmiah Mahasiswa ini dan yang terbaik nanti akan diberikan reward mulai dari diikutkan lomba jurnal nasional dan diberikan biaya untuk memberangkatkan mereka ke sana," tutup dia. (*)
Berita Terkait
Unand-Kabupaten Karimun jalin kerja sama peningkatan mutu kesehatan
Selasa, 3 Desember 2024 19:06 Wib
Akademisi Unand paparkan tantangan pembangunan desa di Indonesia
Sabtu, 30 November 2024 15:22 Wib
Unand pastikan kesetaraan bagi mahasiswa disabilitas
Selasa, 26 November 2024 15:45 Wib
Unand paparkan rencana jangka panjang penggunaan dana abadi
Sabtu, 23 November 2024 15:13 Wib
Unand minta alumni seimbangkan kecerdasan buatan-keterampilan diri
Sabtu, 23 November 2024 14:40 Wib
Unand-Polandia libatkan mahasiswa untuk penelitian geofisika-atmosfer
Sabtu, 23 November 2024 13:52 Wib
Unand tempati peringkat 201-250 dunia dari 92 negara versi THE ISR
Jumat, 22 November 2024 14:49 Wib
Pegadaian ajak mahasiswa Unand tingkatkan literasi keuangan cegah judol
Kamis, 21 November 2024 15:49 Wib