Padang (ANTARA) - Kejaksaan Tinggi Sumatera Barat (Sumbar) akan menutup penyidikan bagi tersangka korupsi pembangunan Rumah Susun Sijunjung berinisial EE yang meninggal dunia di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Padang pada Selasa (21/2) malam.
"Proses penyidikan terhadap EE akan dihentikan dengan alasan tersangka meninggal dunia," kata Asisten Intelijen Kejati Sumbar Mustaqpirin di Padang, Rabu.
Ia mengatakan hal tersebut mengacu pada pasal 77 KUHAPidana dimana kewenangan menuntut pidana menjadi gugur atau hapus akibat tersangka meninggal dunia.
Namun demikian, Mustaqpirin memastikan meninggalnya satu tersangka tidak akan mempengaruhi proses penyidikan yang tengah dilakukan terhadap perkara dugaan korupsi Rusun Sijunjung.
"Proses kasus terhadap empat tersangka lainnya tetap kami lanjutkan, statusnya sekarang berada di tahap penyidikan," katanya.
Untuk diketahui EE adalah satu dari lima tersangka yang ditetapkan oleh Kejati Sumbar sebagai tersangka kasus dugaan korupsi Pembangunan Rusun di Sijunjung pada 2018.
Usai ditetapkan sebagai tersangka, tim penyidik langsung melakukan penahanan terhadap EE dan ditempatkan di Rutan Padang sejak Jumat 13 Januari 2023.
Tersangka EE meninggal dunia pada Selasa (21/2) malam di Rumah Sakit Siti Rahmah Padang sekitar pukul 18.50 WIB.
Ia sempat mengalami kejang-kejang ketika hendak menunaikan Shalat Maghrib, kemudian dibawa ke rumah sakit.
"Kejadian berawal sekitar pukul 18.00 WIB ketika EE tiba-tiba mengalami kejang-kejang saat hendak menunaikan ibadah Maghrib," kata Kepala Rutan Padang Muhammad Mehdi diwawancarai sebelumnya.
Saat di rumah sakit EE sempat dimasukkan ke Instalasi Gawat Darurat (IGD), namun nyawanya tidak dapat terselamatkan.
Tersangka diketahui memiliki riwayat penyakit asam lambung, dan pihak keluarga menerima bahwa EE meninggal secara wajar.
Berita Terkait
Pemerintah Kota Solok raih opini WTP delapan kali berturut-turut
Selasa, 7 Mei 2024 20:27 Wib
Pasaman Barat raih WTP delapan kali berturut-turut dari BPK
Selasa, 7 Mei 2024 18:10 Wib
Penampakan tambang minyak ilegal di Batanghari
Selasa, 7 Mei 2024 17:52 Wib
Polri ungkap sindikat penipuan libatkan WNA Nigeria
Selasa, 7 Mei 2024 17:48 Wib
Disbud Sumbar fasilitasi peningkatan kapasitas Bundo Kanduang
Selasa, 7 Mei 2024 16:53 Wib
Pemeriksaan tersangka kasus korupsi sistem proteksi TKI
Selasa, 7 Mei 2024 16:30 Wib
Pemprov Sumbar gelar bursa kerja sediakan 1.500 lowongan
Selasa, 7 Mei 2024 16:23 Wib
Balai kekarantinaan turunkan 50 personel untuk cek kesehatan haji
Selasa, 7 Mei 2024 16:21 Wib