Komisi V DPR RI kunjungi Pariaman tinjau pembangunan infrastruktur

id komisi v dpr ri,pemkot pariaman,pembangunan infrastruktur pariaman,sumatera barat

Komisi V DPR RI kunjungi Pariaman tinjau pembangunan infrastruktur

Komisi V DPR RI tiba di Kota Pariaman, Sumbar dalam Kunjungan Kerja Spesifik ke kota tersebut. (ANTARA/Aadiaat M. S.)

Pariaman (ANTARA) - Komisi V DPR RI mengunjungi Kota Pariaman, Sumatera Barat, meninjau pembangunan infrastruktur yang telah dibangun oleh pemerintah pusat dan yang sedang dikerjakan pemerintah setempat di daerah itu.

"(Selain) menindaklanjuti surat dari wali kota Pariaman kepada Komisi V, kami juga melihat pembangunan infrastruktur yang sudah dan sedang berlangsung di Pariaman," kata Wakil Ketua Komisi V DPR RI Muhammad Iqbal saat kunjungan kerja spesifik di Pariaman, Kamis.

Ia menyebutkan pembangunan yang telah dilaksanakan yaitu di antaranya pembangunan Pasar Rakyat Pariaman dan kawasan Talao Pauh dikembangkan dengan konsep kota tepi air atau 'waterfront city'.

Sedangkan pembangunan infrastruktur yang sedang dibangun pemerintah setempat di daerah itu yaitu di antaranya pembukaan jalan puluhan kilometer tanpa menggunakan dana APBD.

"Oleh karena itu kami datang ke sini selain menyerap aspirasi juga ingin menyampaikan kepada kementerian terkait tentang hal-hal yang disampaikan oleh Wali Kota Pariaman," katanya.

Ia menyampaikan upaya tersebut karena pihaknya menyadari pemerintah daerah terkendala anggaran untuk pembangunan sehingga diperlukan perhatian dari pemerintah pusat.

Ia menambahkan pembangunan infrastruktur selaras dengan peningkatan perekonomian masyarakat sehingga dengan pembangunan baik maka perekonomian masyarakat meningkat.

Komisi V DPR di Pariaman mengunjungi lokasi usulan pembangunan Pasar Basah Pariaman, pembangunan jalan non bujeter atau tanpa APBD, lokasi rencana pembangunan rumah susun sewa, dan terminal.

Sementara itu, Wali Kota Pariaman Genius Umar mengatakan pihaknya menyambut baik kunjungan dari Komisi V DPR RI tersebut karena kedatangan legislator di tingkat pusat itu sudah lama dinantikan pihaknya.

"Kami bersurat kepada Komisi V untuk membantu pembangunan infrastruktur di Pariaman," ujarnya.

Ia menyampaikan meskipun pihaknya membangun daerah itu menggunakan APBD namun ada sejumlah pembangunan infrastruktur yang memerlukan bantuan dari pemerintah pusat.