Lubuk Sikaping (ANTARA) - Bupati Sabar AS membuka MTQ Nagari Panti Selatan Ke-V yang disambut meriah oleh ratusan masyarakat Petok dan sekitarnya dihalaman Masjid Raya Taqwa Padang Alai, Sabtu.
Dalam arahanya Bupati Sabar AS menyebutkan pelaksanaan MTQ kali merupakan cerminan terhadap kecintaan terhadap Al Qur'an oleh masyarakat Panti Selatan.
"Dengan pelaksanaan MTQ nantinya akan dapat meningkatkan iman dan taqwa kita. Tentu ini merupakan sebuah cerminan pelaksanaan Pasaman berimtaq," kata Sabar AS.
Sabar AS mengatakan terkait program Pemkab Pasaman butuh kesinambungan dan kerjasama seluruh pihak untuk menciptakan remaja maupun anak anak yang hafidz dan hafidzah, tentunya melalui pendidikan formal serta non formal.
"Beberapa program prioritas Pasaman, diantaranya pendidikan dan kesehatan gratis, dan peningkatan sumberdaya manusia," tutup Sabar AS.
Wali Nagari Panti Selatan, Didi Al Amin, SP menyampaikan apresiasi atas kehadiran Bupati Pasaman untuk membuka MTQ ke-V didaerah setempat.
"Merupakan sebuah angan-angan dan cita-cita untuk mewujudkan Panti Selatan yang berimtaq dan madani," ujar Didi Al Amin.
Selain itu Didi juga menjelaskan, berbagai kegiatan agama yang mendukung program Pasaman berimtaq telah dilaksanakan, dan sudah dianggarkan melalui APB Nagari.
"Untuk peningkatan pelayanan terhadap masyarakat juga sudah ditingkatkan, seperti pelayanan BPJS kesehatan sudah bisa dilakukan di kantor Nagari setempat," ungkap Didi.
Menarik dari MTQ kali ini, seluruh piala merupakan ukiran kayu yang dibuat oleh putra putri setempat.
"Ini menjadi sebuah inovasi Nagari Panti Selatan, untuk mengembangkan kreativitas remaja setempat," imbuh Didi Al Amin.
Dalam kesempatan tersebut, Didi juga memberikan apresiasi terhadap penampilan 2 group rebana yang begitu memukau dalam penampilannya.
Dalam laporannya Ketua LPTQ Nagari Panti Selatan, Yoni Asra menjelaskan tema yang di angkat dalam pelaksanaan MTQ kali adalah menciptakan Generasi Qur'ani untuk mewujudkkan Panti Selatan Nan Madani.
Sementara untuk peserta yang ikut dalam kegiatan ini sebanyak 128 orang, berasal dari 4 kejorongan dan untuk Dewan Juri sebanyak 15 orang dengan mempertandingkan 6 Cabang lomba.
Usai pembukaan, tak ketinggalan Sabar AS juga memberikan uang pembinaan dan penghargaan terhadap kedua wirid yasin, termasuk anak anak tari pasambahan sebesar Rp1 juta rupiah masing-masing kelompok.