Jakarta (ANTARA) - Komnas Perempuan mengirimkan surat ke Partai Demokrat untuk mempertanyakan perihal tuduhan dugaan kekerasan seksual terhadap oknum kader berinisial DK.
"Berharap Partai Demokrat selaku salah satu pendukung Undang-undang Tindak Pidana Kekerasan Seksual tak mengabaikan laporan terhadap anggota DPR berinisial DK ke Mabes Polri atas tuduhan dugaan kekerasan seksual," kata Komisioner Komnas Perempuan Siti Aminah Tardi dalam keterangan diterima di Jakarta Minggu.
Siti mengatakan Komnas Perempuan telah menerima pengaduan korban yang didampingi LBH APIK Jakarta. Peran Komnas Perempuan dalam hal ini kata Siti agar proses penanganan terhadap korban bisa maksimal dan hak-haknya tidak diabaikan.
“Jangan sampai kasus ini tidak ditangani dengan baik. Artinya hak korban diabaikan itu jangan sampai,” kata dia.
LBH APIK sendiri diketahui telah melaporkan DK ke Bareskrim Polri atas kasus dugaan kekerasan seksual. Laporan itu teregistrasi dengan nomor: LI/35/VI/2022/Subdit V, 15 Juni 2022.
Kasus tersebut saat ini telah resmi ditangani dalam proses penyelidikan berdasarkan surat perintah penyelidikan nomor: Sp.Lidik/793/VI/2022, Dittipidum pada 24 Juni 2022.
Siti menjelaskan Partai Demokrat merupakan partai yang mendukung UU tindak pidana kekerasan seksual dan berkontribusi dalam upaya menghapus kekerasan seksual.
“Kami tanya dulu ini sebenarnya pola penyelesaiannya seperti apa. Karena bagaimana pun itu harus sama-sama dijaga," kata Siti.
Makhamah Kehormatan Dewan menurut Siti bisa menempuh dengan jemput bola untuk klarifikasi meski secara administratif dibutuhkan laporan korban. Hal itu lantaran menyangkut nama baik DPR.
“Karena kalau menunggu laporan, korban itu juga memiliki kekhawatiran bagaimana memastikan kalau misalnya pemeriksaan di MKD itu tidak akan menghakimi atau bisa memenuhi rasa keadilan dia. Dan juga yang pertama adalah perlindungan terhadap korban,” kata Siti.
Kuasa hukum DK Soleh menyangkal klienya telah melakukan pelecehan seksual seperti dituduhkan dan dilaporkan ke Mabes Polri.
Dewan Kehormatan Partai Demokrat disebutnya telah mengklarifikasi peristiwa yang disebut terjadi pada 2018 lalu saat DK masih menjabat sebagai anggota DPRD Kabupaten Lamongan, Jawa Timur (Jatim).
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Komnas Perempuan surati Demokrat soal dugaan kekerasan seksual DK
Berita Terkait
Kematian harimau di Agam akibat tulang rawan trakea pecah (Video)
Jumat, 26 Juli 2024 12:40 Wib
PWI tuntaskan sanksi dan rekomendasi DK soal kasus Dana UKW BUMN
Jumat, 28 Juni 2024 11:14 Wib
Indonesia sambut disahkannya resolusi gencatan senjata DK PBB
Selasa, 11 Juni 2024 13:36 Wib
Palestina minta Dewan Keamanan PBB lindungi Gaza
Kamis, 30 Mei 2024 14:46 Wib
DK PBB adopsi resolusi gencatan senjata di Gaza selama Ramadhan
Selasa, 26 Maret 2024 9:08 Wib
Turki beri penjelasan kepada DK PBB tentang gempa yang tewaskan lebih 31 ribu orang
Selasa, 14 Februari 2023 11:41 Wib
Gedung Putih sebut Korut langgar resolusi DK PBB karena beri amunisi Rusia perangi Ukraina
Sabtu, 21 Januari 2023 13:03 Wib
SEVENTEEN tampil di tengah guyuran lebatnya hujan, ini pesan DK & Vernon untuk CARAT
Kamis, 29 Desember 2022 7:39 Wib