Pemkot Atasi Pengangguran Melalui Pelatihan Keterampilan

Bukittinggi, (ANTARA) - Pemerintah Kota Bukittinggi, Sumatera Barat, menekan angka pengangguran di kota setempat dengan menggelar pelatihan keterampilan dan kewirausahaan. Kepala Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kota Bukittinggi, Salman, Selasa, menyebutkan, pelatihan keterampilan dan kewirausahaan itu bertujuan supaya mereka yang belum bekerja mampu menciptakan lapangan pekerjaan sendiri. Menurut dia, pelatihan keterampilan dan kewirausahaan tersebut meliputi pelatihan menjahit, salon dan membuat kue. Beberapa bulan lalu, kata dia, pihaknya telah menerima 32 orang untuk dilatih menjahit, salon sebanyak 16 orang dan wirausaha (membuat kue) bagi 16 orang. "Warga yang mengikuti pelatihan itu semuanya mendaftarkan diri ke Kantor Dinas Sosial dan Tenaga Kerja yang berlokasi di Belakang Balok," kata dia. Mereka yang telah mengikuti pelatihan tersebut beberapa diantaranya telah membuka lapangan pekerjaan sendiri, katanya. Ia menyebutkan, dana pelatihan tersebut bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2012. "Pelatihan tersebut diberikan bagi warga asli Bukittinggi," kata dia. Menurut dia, pelatihan tersebut bertujuan bagi mereka yang tidak memiliki lapangan pekerjaan sehingga dapat membuka lapangan pekerjaan sendiri. Salman menyebutkan, pengangguran dan kemiskinan terjadi karena tidak adanya lapangan pekerjaan. Dengan adanya pelatihan itu pengangguran dan kemiskinan akan dapat ditekan kerena mereka sudah bisa membuka lapangan usaha sendiri, kata dia. Menurut dia, pelatihan keterampilan dan kewirausahaan sudah merupakan program rutin setiap tahun di Dinas Sosial Tenaga Kerja Bukittinggi. "Pelatihan keterampilan dan kewirausahaan digelar di Balai Latihan Kerja. Peralatan mendukung fasilitas pelatihan sudah ada," kata dia. Tujuan utama pelatihan bagi pencari kerja yang berusia produktif untuk meningkatkan kompetensi mereka, sehingga dapat bekerja di perusahaan atau mampu menciptakan lapangan pekerjaan sendiri. "Pelatihan yang bertujuan untuk menekan pengangguran dan kemiskinan itu mudah-mudahan dapat berhasil," kata dia yang tidak menyebutkan berapa jumlah pengangguran serta jumlah pencari kerja di tahun 2012 ini. (*/sun)