Painan (ANTARA) - Bupati Pesisir Selatan Rusma Yul Anwar menolak sejumlah pengadaan fasilitas dinas baru yang layaknya biasa diterima kepala daerah baru sebab fasilitas yang lama masih layak.
Rusma menegaskan, dirinya terpilih menjadi bupati bukan untuk dilayani secara mewah, tetapi ingin berbuat selayaknya pemimpin yang menjawab keluhan masyarakat, bukan sebaliknya.
"Saya menjadi bupati bukan untuk bersenang-senang apalagi untuk gagah-gagahan," tegasnya Sabtu (6/3) di Painan.
Saat ini pihaknya sudah meminta jajarannya untuk tidak mengadakan fasilitas tersebut. Sebab, kendaraan dinas dan perabot sewaktu menjadi wakil bupati masih layak dan tidak perlu ada pengadaan baru lagi.
"Kedua anggaran fasilitas itu bisa digunakan untuk keperluan masyarakat di Pessel . Saya menjadi bupati hanya untuk kepentingan masyarakat yang sudah tertindas dalam keterpurukan kemiskinan dan perekonomian masyarakat sangat sulit," tuturnya.
Kemudian alasan lain Rusma menolak fasilitas itu supaya dana tersebut bisa dipergunakan kepada hal yang lebih penting, seperti program pemerintah yang dibutuhkan masyarakat.
Berita Terkait
Pemprov Sumbar pasang plang penghentian kegiatan tambang di Solok
Jumat, 3 Mei 2024 20:12 Wib
Kunjungi unit PLN Sumbar, Archandra Tahar tekankan Service Excellent
Jumat, 3 Mei 2024 17:20 Wib
Perolehan Suara Pileg 2024 Bukittinggi diketok palu tanpa sanggahan
Jumat, 3 Mei 2024 16:21 Wib
Pemkab Pasaman Barat rampungkan program bedah rumah bantuan CSR perusahan sawit
Jumat, 3 Mei 2024 15:58 Wib
KPU Bukittinggi tetapkan 25 Anggota DPRD terpilih Pileg 2024
Jumat, 3 Mei 2024 15:56 Wib
Sosialisasi syarat calon perseorangan yang harus dipenuhi peserta Pilkada Serentak
Jumat, 3 Mei 2024 15:52 Wib
Pemprov Sumbar targetkan nilai SAKIP naik jadi A pada 2024
Jumat, 3 Mei 2024 15:49 Wib
Polres Agam tangkap ASN diduga cabuli anak dibawah umur
Jumat, 3 Mei 2024 13:08 Wib