Painan (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) meminta kepada semua komponen untuk tingkatkan koordinasinya untuk kurangi resiko dampak bencana di daerah itu.
Plh Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Pessel Muskamal, Kamis (25/2) mengatakan bahwa Pessel tergolong daerah yang rawan terhadap bebagai bencana maka untuk mengantisipasinya perlu kerja sama yang terintegrasi dengan berbagai pihak.
"Karena melalui keterlibatan itu, semua unsur akan merasa memiliki tanggung jawab, termasuk unsur yang ada di masyarakat, atau tidak terbatas pada pemerintah dan aparatur saja," kata dia.
Ia mengatakan, dampak kerugian besar terhadap ancaman berbagai bencana akan bisa diminimalisir bila kesadaran dan rasa tanggung jawab dalam menghadapi berbagai dampak bencana sudah dimiliki oleh semua elemen yang ada di masyarakat, termasuk juga di Pessel.
Dia menyebutkan bahwa keselamatan jiwa masyarakat dari ancaman bencana merupakan pilihan yang tidak bisa ditawar-tawar.
Kesiagaan perlu dilakukan, mengingat sebagian besar pemukiman warga di Pessel berada pada zona merah. Baik zona merah tsunami, tanah longsor, banjir, dan abrasi.
"Karena berbagai ancaman itu, sehingga juga perlu disikapi dengan kewaspadaan," ujarnya.
Ia mengatakan bahwa kegiatan sosialisasi dan simulasi kampung siaga bencana perlu lebih dimaksimalkan ke depannya.
"Upaaya itu termasuk salah satu langkah dalam menyikapi resiko bencana, yang tentunya dengan melibatkan masyarakat dan unsur terkait lainnya yang ada di daerah," ujarnya.
Berita Terkait
Pemprov Sumbar pasang plang penghentian kegiatan tambang di Solok
Jumat, 3 Mei 2024 20:12 Wib
Kunjungi unit PLN Sumbar, Archandra Tahar tekankan Service Excellent
Jumat, 3 Mei 2024 17:20 Wib
Perolehan Suara Pileg 2024 Bukittinggi diketok palu tanpa sanggahan
Jumat, 3 Mei 2024 16:21 Wib
Pemkab Pasaman Barat rampungkan program bedah rumah bantuan CSR perusahan sawit
Jumat, 3 Mei 2024 15:58 Wib
KPU Bukittinggi tetapkan 25 Anggota DPRD terpilih Pileg 2024
Jumat, 3 Mei 2024 15:56 Wib
Sosialisasi syarat calon perseorangan yang harus dipenuhi peserta Pilkada Serentak
Jumat, 3 Mei 2024 15:52 Wib
Pemprov Sumbar targetkan nilai SAKIP naik jadi A pada 2024
Jumat, 3 Mei 2024 15:49 Wib
Polres Agam tangkap ASN diduga cabuli anak dibawah umur
Jumat, 3 Mei 2024 13:08 Wib