Jakarta (ANTARA) - Presiden RI Joko Widodo meminta peta jalan optimalisasi batu bara dalam negeri dipercepat agar Indonesia segera bergeser dari negara pengekspor barang mentah batu bara menjadi pengolah bahan mentah sebagai barang jadi atau setengah jadi.
"Saya minta road map optimalisasi batu bara dalam negeri betul-betul dipercepat dengan penerapan teknologi yang ramah lingkungan," ujar Presiden dalam Rapat Terbatas Percepatan Peningkatan Nilai Tambah Batu Bara melalui video conference dari Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Jumat.
Presiden meminta jajarannya menentukan strategi dan produk hilir yang ingin dikembangkan sehingga jelas arah mana yang akan dituju.
"Berapa banyak yang akan diubah menjadi gas, berapa banyak yang akan diubah menjadi petrokimia dan kawasan yang akan dikembangkan menjadi hilirisasi industri batu bara di mana saja, sehingga jelas arah kita ini seperti apa," ujar dia.
Dia menekankan, wilayah yang memiliki cadangan sumber batu bara yang cukup untuk menjamin pasokan batu bara dalam hilirisasi ini juga harus dipastikan.
Menurutnya, ada beberapa prioritas yang bisa dikerjakan seperti program gasifikasi batubara atau dimethyl ether (DME), gasifikasi batubara menjadi syngas dan yang diperlukan industri petrokimia serta DME yang sangat penting sebagai substitusi LPG, sehingga bisa mengurangi impor LPG.
Berita Terkait
Dikunjungi Presiden Jokowi, Dirut PLN paparkan kesiapan ekosistem kendaraan listrik di Booth PLN di PEVS 2024
Sabtu, 4 Mei 2024 15:49 Wib
Jokowi: Mafia tanah berkurang karena masyarakat pegang sertifikat
Selasa, 30 April 2024 18:03 Wib
Jokowi nobar Indonesia vs Uzbekistan bersama menteri dan relawan
Senin, 29 April 2024 20:16 Wib
Prabowo sampaikan terima kasih ke Jokowi
Rabu, 24 April 2024 16:15 Wib
Airlangga: Jokowi-Gibran sudah masuk keluarga Golkar
Rabu, 24 April 2024 14:08 Wib
Istana: Presiden hormati putusan MK terkait PHPU Pilpres 2024
Senin, 22 April 2024 17:14 Wib
MK nilai dalil soal Jokowi dukung pencalonan Gibran tidak cukup kuat
Senin, 22 April 2024 12:41 Wib
MK tolak dalil AMIN soal Jokowi "cawe-cawe" di Pilpres 2024
Senin, 22 April 2024 11:51 Wib