Payakumbuh, (ANTARA) - Pemerintah Kota Payakumbuh, Sumatera Barat menyiapkan Standar Operasional Prosedur (SOP) sebelum membuka kembali objek wisata di daerah itu agar sesuai protokol kesehatan era new normal.
Plt Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kota Payakumbuh Andiko Jumarel di Payakumbuh, Selasa, mengatakan sebelum membuka objek wisata ada beberapa item SOP yang harus disiapkan ketika pelaksanaan normal baru.
"Kita sudah siapkan SOP untuk objek wisata unggulan menuju new normal. Sehingga ketika diputuskan dibuka kembali semuanya sudah siap," ujarnya.
Ia mengatakan beberapa SOP yang telah dipersiapkan seperti memisahkan antara gerbang masuk dan keluar untuk pengunjung.
Selanjutnya, antrean di gerbang tiket juga diatur sedemikian rupa agar tidak berdesakan dan sesuai protokol kesehatan.
"Di pintu gerbang juga harus disediakan tempat cuci tangan atau pun hand sanitizer. Pokoknya semua sarana dan prasarana untuk protokol kesehatan harus diikuti," sebutnya.
Untuk pengunjung, pihaknya juga mewajibkan seluruh pengunjung menggunakan masker, bagi yang tidak memakai masker akan disuruh pulang atau harus membeli masker sebelum masuk ke objek wisata.
"Kami juga berharap nantinya di kawasan wisata ada penjual masker untuk pengunjung," sebutnya.
Sedangkan aturan untuk transportasi wisata, pihaknya masih akan berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan, terkait aturan dan lain sebagainya.
Ia menyebutkan di daerah tersebut ada tiga objek wisata unggulan yang menjadi sumber pemasukan Pendapatan Asli Daerah (PAD), pertama Ngalau Indah, kedua kolam renang, dan ketiga Panorama Ampangan.
Untuk saat ini, kata dia, pihaknya belum bisa memastikan kapan akan dilakukan pembukaan objek wisata di daerah tersebut.
"Kami ada tahapan, saat ini masih dalam masa perpanjangan PSSB sampai 7 Juni. Di masa new normal, masih ada fase-fasenya. Saat ini kami mempersiapkan plan A, plan B, dan plan C. Kapan pun nanti dibuka sudah siap," sebutnya. (*)