Tanjungpinang (ANTARA) - Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) mencatat 1.814 orang berstatus sebagai orang dalam pemantauan (ODP), meningkat dibanding sehari sebelumnya yang tercatat sebanyak 1.720 orang.
Kepala Dinas Kesehatan Kepri, Tjetjep Yudiana, di Tanjungpinang, Jumat, menjelaskan, ODP di wilayah itu terdapat di Batam 1.247 orang, Tanjungpinang 142 orang, Karimun 267 orang, Bintan 59 orang, Anambas 7 orang, Lingga 3 orang, dan Natuna sebanyak 89 orang.
Proses pemantauan terhadap ODP di Batam sebanyak 935 orang, dan selesai pemantauan 312 orang. Sementara ODP di Tanjungpinang terdiri dari proses pemantauan 61 orang dan selesai pemantauan sebanyak 81 orang.
Di Bintan, ODP terdiri dari proses pemantauan 33 orang dan selesai pemantauan 26 orang. Sementara OPD di Karimun terdiri dari proses pemantauan sebanyak 214, dan selesai pemantauan 53 orang.
ODP di Anambas terdiri dari proses pemantauan sebanyak 7 orang, dan selesai pemantauan 2 orang. ODP di Lingga terdiri dari proses pemantauan 3 orang, dan selesai pemantauan 3 orang. ODP di Natuna terdiri dari proses pemantauan sebanyak 66 orang dan selesai pemantauan 23 orang.
Jumlah pasien yang meninggal dunia akibat positif COVID-19 sebanyak 3 orang, sementara yang berstatus sebagai PDP meninggal dunia sebanyak 2 orang.
"Enam orang meninggal negatif COVID-19, namun ada penyakit penyerta," katanya.
ODP di Kepulauan Riau capai 1.814 orang
Rumah Sakit Umum Provinsi Kepri (Nikolas Panama)
Enam orang meninggal negatif COVID-19, namun ada penyakit penyerta,
