Hong Kong (ANTARA) - Pengunjuk rasa pro-demokrasi Hong Kong dan polisi bentrok di sejumlah tempat di kota itu pada Ahad (13/10) dengan polisi yang dalam keadaan siapa penuh mengejar para pemerotes di antara kerumunan orang yang sedang berbelanja pada saat makan siang.
Beberapa aksi unjuk rasa di pusat perbelanjaan semula berjalan damai pada tengah hari dengan sejumlah orang meneriakkan slogan-slogan "Hong Kong Bebas", tetapi kemudian para pegiat yang berpakaian hitam merusak toko-toko dan stasiun-stasiun metro dan mendirikan penghalang di jalan-jalan sekitar kota itu.
Polisi menangkap sejumlah orang dan menggunakan gas air mata untuk membubarkan para pengunjuk rasa, dengan menyatakan mereka menggunakan "kekuatan minimum". Gambar-gambar yang disiarkan televisi memperlihatkan orang-orang yang sedang berbelanja berteriak-teriak ketakutan dan beberapa luka-luka ketika polisi beraksi di sebuah mal.
Para pemerotes remaja, banyak yang memakai masker wajah untuk melindungi identitas, sering didukung orang-orang yang berbelanja.
Di satu mal sekelompok polisi, yang dilengkapi pelindung dan senjata penyemprot merica, dipaksa mundur oleh orang-orang yang berbelanja hingga mereka keluar mal itu.
Dalam insiden lain, sekelompok 50 orang yang berbelanja di sebuah mal menghadapi polisi anti huru-hara, dengan meneriakkan "mafia polisi Hong Kong". Orang-orang yang berbelanja bersorak ketika polisi keluar.
Polisi Hong Kong, yang pernah dikesankan sebagai terpuji di Asia, telah dituduh menggunakan kekuatan berlebihan dalam menangani aksi-aksi unjuk rasa dan orang-orang Hong Kong tak lagi menaruh hormat dan percaya kepada mereka.
Sumber: Reuters
Berita Terkait
Iran pastikan diri lolos ke 16 besar setelah kalahkan Hong Kong 1-0
Sabtu, 20 Januari 2024 8:11 Wib
Keterbatasan kapal hambat ekspor ikan kerapu Sumbar ke Hong Kong
Rabu, 15 November 2023 15:26 Wib
Fakultas Keperawatan Unand gelar FGD kebencanaan, datangkan ahli bencana Hong Kong
Jumat, 26 Mei 2023 17:41 Wib
Bagi yang ingin berlibur, ini enam atraksi terbaru di Hong Kong untuk liburan keluarga
Jumat, 4 November 2022 11:00 Wib
BNI gaet diaspora di Hong Kong dorong UMKM Jabar tembus pasar global
Selasa, 21 Juni 2022 20:32 Wib
Ekspor Cicak Ke Hong Kong
Kamis, 16 Juni 2022 12:29 Wib
Sumbar kembali ekspor cecak kering 670 kilogram ke Hong Kong
Rabu, 15 Juni 2022 15:19 Wib
Polisi Hong Kong tak gunakan lagi baris-berbaris ala Inggris
Selasa, 31 Mei 2022 9:08 Wib