Jakarta (ANTARA) - Wakil Presiden Jusuf Kalla menyerahkan Penghargaan Kalpataru 2019 dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan kepada 10 tokoh dan kelompok masyarakat dari berbagai daerah yang berperan dalam menjaga hutan dan lingkungan sekitarnya.
“Bagi kita, hutan adalah sumber utama untuk memperbaiki lingkungan disamping hal-hal lain. Terima kasih kepada tokoh yang memperbaiki lingkungan, khususnya memperbaiki hutan dan menambah hutan,” kata Wapres JK dalam sambutannya di pembukaan Pekan Lingkungan Hidup dan Kehutanan di JCC Senayan, Jakarta, Kamis.
Wapres mengatakan hutan menjadi kunci utama untuk mengendalikan bencana banjir dan kekeringan yang sewaktu-waktu melanda daerah.
Semakin berkurangnya luas hutan di wilayah Indonesia menyebabkan bencana banjir dan kekeringan mudah melanda, seperti yang terjadi di Konawe dan Sulawesi Tenggara baru-baru ini.
“Apabila hutan berkurang, maka pada saat musim hujan air langsung turun ke bawah, dan pada musim kering tidak ada lagi sumber air untuk memberikan sumber air pada musim kering” jelasnya.
Oleh karena itu, katanya,w dan kelompok masyarakat di daerah yang berhasil melestarikan hutan dan menjaga lingkungan berhak mendapatkan penghargaan dari Pemerintah.
Penghargaan Kalpataru Tahun 2019 diberikan kepada 11 tokoh yang terbagi atas kategori Perintis Lingkungan, Pengabdi Lingkungan, dan Penyelamat Lingkungan.
Penerima Kalpataru kategori perintis lingkungan ialah Lukas Awiman Barayap dari Kabupaten Manokwari, Sucipto dari Kabupaten Lumajang, Eliza dari Kabupaten Sumbawa Barat dan Nurbit dari Kabupaten Bulungan.
Sedangkan penerima penghargaan kategori pengabdi lingkungan adalah Meilinda Suriani Harefa dari Kota Medan, M. Hanif Wicaksono dari Kabupaten Balangan dan Baso dari Kabupaten Jeneponto.
Penerima Kalpataru kategori Penyelamat Lingkungan ialah Kelompok Masy Dayak Iban Menua Singai Utik dari Kabupaten Kapuas Hulu,Kelompok Pengelola Hutan Adat Depati Kara Jayo Tuo Desa Rantau Kermas dari Kabupaten Merangin, serta Kelompok Nelayan Prapat Agung Mengening Patasari dari Kabupaten Badung.
Berita Terkait
Isi surat pengunduran diri Babah Alun: Usia saya telah "sepuh"
Senin, 12 Agustus 2024 12:08 Wib
Babah Alun ke kantor DPP Golkar untuk serahkan surat pengunduran diri
Senin, 12 Agustus 2024 10:48 Wib
Jusuf Hamka mundur dari kepengurusan Partai Golkar
Senin, 12 Agustus 2024 9:27 Wib
Pertemuan pimpinan MPR dengan Jusuf Kalla
Rabu, 22 Mei 2024 16:39 Wib
Ketua umum PMI tinjau lokasi terdampak banjir bandang di Tanah Datar
Selasa, 14 Mei 2024 17:15 Wib
Jusuf Kalla: PMI siap bantu evakuasi dan rehabilitasi lokasi bencana di Sumbar
Selasa, 14 Mei 2024 15:20 Wib
PMI asesmen kebutuhan dasar para penyintas banjir di Sumbar
Selasa, 14 Mei 2024 12:32 Wib
Jusuf Kalla dijadwalkan kunjungi korban banjir Sumatera Barat
Senin, 13 Mei 2024 19:42 Wib