Jakarta (ANTARA) - Kesebelasan Korea Selatan (Korsel) melaju ke babak semifinal Piala Dunia U20 setelah pada pertandingan perempat final di Bielsko Biala , Polandia, Sabtu malam (Minggu pagi WIB) mencatat kemenangan atas Senegal melalui drama adu penalti.
Laga perempat final yang mempertemukan wakil Asia dan wakil Afrika pada kejuaraan sepak bola untuk pemain berusia di bawah 20 tahun itu berlangsung tegang, baik saat waktu normal, perpanjangan waktu hingga adu penalti.
Tim muda Ksatria Taeguk selamat dari kekalahan ketika berhasil membalas ketinggalan 1-2 dengan gol Lee Jisol di ujung babak kedua sehingga pertandingan harus dilanjutkan dengan perpanjangan waktu.
Sebaliknya Senegal juga dapat memaksakan adu penalti ketika Amandou Ciss dapat mencetak gol balasan saat babak kedua perpanjangan waktu 2x15 menit memasuki injury time sehingga skor 3-3.
Sebelumnya, Korsel mencetak gol melalui penalti Lee Kangin menit ke-62 dan Cho Youngwook menit ke-96, sedangkan dua gol Senegal dicetak Cavin Diagne menit ke-37 dan Naine menit ke-76 dari titik penalti.
Adu penalti menjadi ajang penentuan memperebutkan tiket ke semifinal, dan berakhir dengan kemenangan Korsel 3-2 setelah eksekusi Cavin Diagne gagal menghasilkan gol.
Pada babak semifinal 11 Juni nanti, Korsel akan berhadapan dengan tim dari Amerika Selatan Ekuador pada sebelumnya di perempat final menyingkirkan Amerika Serikat 2-1. Babak semifinal lainnya adalah antara Italia dan Ukraina.
Berita Terkait
Rektor: Tujuh pilar utama wujudkan Unand kampus kelas dunia
Rabu, 8 Mei 2024 12:05 Wib
Wakil Ketua MPR RI periode 1999-2004 meninggal dunia
Selasa, 7 Mei 2024 15:36 Wib
Pelatih legendaris Argentina Cesar Luis Menotti meninggal dunia
Senin, 6 Mei 2024 12:53 Wib
Pemkab Pessel benarkan 150 warga terserang diare empat meninggal dunia
Sabtu, 4 Mei 2024 18:13 Wib
Satu orang meninggal dunia usai ditemukan tertimbun longsor di Sawahlunto
Sabtu, 4 Mei 2024 17:55 Wib
Momota pamit dari dunia bulu tangkis dengan optimisme baru
Jumat, 3 Mei 2024 15:59 Wib
Setelah pensiun, Momota ingin tetap berada di dunia bulu tangkis
Kamis, 2 Mei 2024 10:43 Wib
Kemendikbudristek: Dunia sastra kehilangan penyair sehebat Joko Pinurbo
Sabtu, 27 April 2024 20:16 Wib