Solok, (Antaranews Sumbar) - Tim penilai Unit Kesehatan Sekolah (UKS) Provinsi Sumatera Barat menilai sekolah sehat dari tingkat TK hingga SLTA tingkat Sumbar di Kota Solok, Selasa.
Adapun sekolah yang mewakili Kota Solok dan akan dinilai oleh tim penilai Provinsi Sumatera Barat ialah TK Bhayangkari, SDN 09 Pasar Pandan Air Mati (PPA), SMP 6 Tanah Garam, SMAN 2 Kota Solok, kata Ketua tim penilai UKS Provinsi Sumbar, Nurmalawati di Solok, Selasa.
Acara juga dihadiri Kepala Dinas Kesehatan Kota Solok, Ambun Kadri, Kabag Kesra Happy Dharmawan, Perwakilan Kakan Kemenag Kota Solok, Kabag Humas dan Protokol Nurzal Gustim, Kabag umum Zulfadli, Lurah, camat, serta seluruh kepala sekolah di Kota Solok.
Nurmalawati menyebutkan, terdapat 14 macam indikator penilaian untuk Sekolah Sehat. Indikator tersebut ialah ruangan kerja sekolah, ruang majelis guru, ruang kelas, ruangan ibadah, ruangan uks, kamar mandi.
Selanjutnya, kantin, ruang perpustakaan, uangan praktek ataulaboratorium, tempat pembuangan sampah, tempat cuci tangan pakai sabun (CTPS), CTPS yang unik untuk anak TK, sekretariat tim pembina UKS, serta sikap perilaku pendidik dan warga sekitar.
Ia mengingatkan, salah satu indikator penilaian kota sehat adalah sekolah. Oleh karena itu, apabila sekolah sudah sehat, maka penghargaan kota sehat akan bisa diraih.
"Kami akan bersama-sama dengan semua pihak terkait untuk memajukan kesehatan Kota Solok dan mempertahankan Swastisaba Wistara yang telah diraih Kota Solok," ujarnya.
Wakil Wali Kota Solok, Reinier mengatakan ini merupakan manisfestasi semua pihak di bidang pendidikan, dan hasil penilaian ini semoga mendapatkan yang terbaik bagi Kota Solok.
Dari gambaran 14 indikator penilaian, Ia melihat yang paling penting adanya komitmen dari setiap sekolah yang ada di Kota Solok untuk menjadikan sekolah sehat.
"Sekolah yang bersih dan sehat akan membuat gairah belajar akan semakin meningkat," ujarnya.
Ia melanjutkan, semua layak memberikan perhatian lebih kepada sekolah, terutama indikator yang 14 tadi. Oleh karena itulah, pihaknya sengaja menghadirkan semua kepala sekolah agar bisa berpacu dan bersaing meningkatkan kebersihan dan keindahan di sekolah masing-masing.
Bagi sekolah yang belum mewakili Kota Solok tahun ini, semoga kedepan bisa mewakili, dan semoga akan lebih serius mewujudkan sekolah sehat.
"Kami percaya, dari semua indikator yang ada pasti semua sekolah sudah melakukan, sekarang tinggal bagaimana kita memperkuat komitmen agar lebih bersih. Jika kita lakukan secara terus-menerus, tentu ini tidak akan berat mewujudkannya," ujarnya. (*)
Berita Terkait
Dua Madrasah di Solsel Masuk Penilaian UKS/M Terbaik
Selasa, 29 Oktober 2024 17:58 Wib
Pemberdayaan UKS KESPRO Remaja untuk Cegah Anemia dengan Pemanfaatan Olahan Daun Kelor di SMPN 3 Bukittinggi
Sabtu, 21 September 2024 18:45 Wib
Taman Budaya Sumbar pamerkan karya-karya Seni Rupa UKS Universitas Andalas
Kamis, 16 November 2023 21:55 Wib
Ciptakan generasi sehat, Pemkab Tanah Datar imbau sekolah hidupkan UKS
Rabu, 13 November 2019 11:32 Wib
Puluhan guru dan tenaga sekretariat UKS ikuti pelatihan, menuju sekolah sehat
Senin, 5 Agustus 2019 8:00 Wib
Lomba UKS tingkatkan kepedulian terhadap kesehatan
Rabu, 6 Maret 2019 20:27 Wib
Pembinaan UKS dan Bimtek penulisan cerita rakyat diikuti 72 peserta
Selasa, 6 November 2018 22:42 Wib
Ini dia empat sekolah yang mewakili Tanah Datar dalam LSS tingkat provinsi
Rabu, 10 Oktober 2018 17:48 Wib