Painan, (Antaranews Sumbar) - Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat kembali menggelar audisi pemilihan Uda-Uni duta wisata 2018 sebagai upaya menjaring generasi potensial untuk mempopulerkan pariwisata daerah setempat ke seantero nusantara.
"15 kecamatan di Pesisir Selatan mengirimkan masing-masing generasi terbaiknya. Saya berharap audisi ini mampu menjaring uda dan uni yang mampu memberikan kontribusi besar untuk dunia pariwisata," kata Ketua Dewan Pembina Uda Uni setempat, Lisda Hendrajoni usai pembukaan audisi di Painan, Senin.
Ia menyebutkan setelah ditetapkan Uda dan Uni terpilih selanjutnya mereka akan diikutsertakan pada setiap kegiatan seputar kepariwisataan yang dilaksanakan pemerintah kabupaten setempat.
"Hal tersebut merupakan konsekuensi yang mesti dijalani, dan merupakan kewajiban yang harus ditunaikan, semoga uda dan uni terpilih mampu menambah nilai pariwisata di daerah ini," ujarnya.
Ia menambahkan selain penampilan terdapat beberapa hal lain yang akan menjadi penilaian selama audisi diantaranya kecakapan berbahasa Indonesia dan asing.
Mengenal Pesisir Selatan secara menyeluruh termasuk adat istiadat, kebudayaan dan objek wisata serta potensi wisata yang mesti dikenalkan ke masyarakat luas.
"Yang tidak kalah penting adalah cinta kepada bangsa dan negara," ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga setempat, Mawardi Roska menyebutkan terdapat 65 pasang uda dan uni yang mengikuti audisi itu yang berasal dari seluruh kecamatan pada daerah setempat.
"Kami akan melakukan seleksi yang ketat sehingga uda dan uni yang lolos adalah mereka yang menguasai seluk beluk pariwisata Pesisir Selatan," katanya.
Selain juri dari kabupaten setempat, menyukseskan kegiatan itu juri juga didatangkan dari provinsi.
Pemilihan Uda-Uni Pesisir Selatan, masih tahap audisi
Ketua Dewan Pembina Uda Uni Pesisir Selatan, sekaligus Ketua TP PKK kabupaten setempat, Lisda Hendrajoni membuka audisi Uda-Uni duta wisata. (ANTARA SUMBAR/Istimewa)
