Padang, (Antara Sumbar) - Badan Kependudukan dan Keluarga Bencana Nasional (BKKBN) menyampaikan pemberian Air Susu Ibu (ASI) kepada bayi dapat menjadi salah satu alat kontrasepsi alami bagi seorang ibu sehingga tidak perlu memasang alat tambahan.
"Jadi ada istilah metode amenorea laktasi dengan mengandalkan pemberian ASI secara ekslusif terutama pada enam bulan pertama setelah melahirkan," kata Pelaksana Tugas Kasubdit Kespro BKKBN Sumbar, dr Winda Putria Sari di Padang, Minggu.
Ia menyampaikan hal itu pada kegiatan diskusi selebrasi hari ibu 2017 dengan tema Sukses Merencanakan Keluarga, Anak Sehat Keluarga Hebat yang digelar oleh Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia (AIMI) Sumbar.
Menurutnya ada sejumlah syarat yang harus dipenuhi agar ASI menjadi alat kontrasepsi yaitu ibu harus memberikan secara ekslusif tidak dicampur apa pun dan frekuensi menyusui lebih dari delapan kali.
Kemudian harus menyusui bayi secara langsung dan tidak boleh diperas, asalkan teratur tidak perlu pakai alat kontrasepsi lagi dengan catatan hanya sampai enam bulan dan tidak mendapatkan haid," ujarnya.
Sejalan dengan itu Pengurus AIMI Sumbar, dr Afdal Sp A mengatakan selama ini banyak para orang tua yang belum memahami tentang pentingnya pemberian ASI.
"Masih banyak dijumpai bayi yang diberikan susu formula tapi ini disebabkan oleh pemahaman orang tua," ujarnya.
Sementara Ketua AIMI Sumbar, Ria Oktorina mengatakan kegiatan selebrasi hari ibu digelar dalam rangka meningkatkan pemahaman tentang pentingnya menyusui.
"Jika para orang tua melakukan perencanaan dengan baik sejak awal mempersiapkan kelahiran anak maka proses pemberian ASI akan berjalan baik dan lancar, "lanjutnya. (*)
Berita Terkait
Pelatihan pembuatan MP-ASI berbasis pangan lokal bagi kader posyandu dan ibu baduta di desa binaan Unbrah
Rabu, 1 November 2023 9:59 Wib
Hasil Penelitian : Susu kental manis tidak bisa gantikan ASI
Minggu, 24 September 2023 22:23 Wib
Dokter jelaskan alasan bayi lahir caesar harus segera diberi ASI
Rabu, 5 April 2023 17:59 Wib
Hasil survei ASI: 70,4 persen responden puas Kapolri tangani kasus Brigadir J
Kamis, 25 Agustus 2022 13:30 Wib
Pemkot Bukittinggi dampingi AIMI Sumbar dan BPA berikan motivasi pemberian ASI
Minggu, 19 Juni 2022 19:49 Wib
Pemkot Payakumbuh gelar rembuk stunting
Rabu, 25 Mei 2022 10:22 Wib
Ini dampak jika bayi menangis langsung diberi ASI
Rabu, 6 April 2022 11:07 Wib
Angka ASI eksklusif meningkat selama pandemi COVID-19
Rabu, 20 Januari 2021 13:51 Wib