Sukses atau tidak pelaksanaan sebuah acara atau kegiatan, bergantung pada banyak faktor, salah satu yang terpenting adalah sosialisasi dan promosi pada khalayak.
Bahkan mungkin bisa dikatakan itu merupakan ujung tombak keberhasilan acara, karena tanpa sosialisasi dan promosi, khalayak tidak mengetahui ada sebuah acara yang digelar. Otomatis, acara jadi minim pengunjung.
Hal itu tidak terkecuali untuk Hari Pers Nasional 2018 yang akan digelar di Sumatera Barat pada 9 Februari. Sosialisasi dan promosi menjadi salah satu kunci sukses atau tidaknya pelaksanaan kegiatan insan pers tingkat nasional itu.
Apalagi, Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno sejak awal telah wanti-wanti agar HPN 2018 berjalan sukses, karena itu menyangkut nama baik daerah. Seluruh persiapan diminta dilaksanakan semaksimal mungkin, termasuk sosialisasi dan promosi.
Biro Humas Sekretariat Daerah Provinsi Sumbar menyadari benar tanggung jawab itu. Sebagai ujung tombak dalam hal tersebut, seluruh jajaran mulai dari Kepala Biro hingga staf dituntut bersinergi dan memaksimalkan koordinasi agar masyarakat Sumbar mengetahui dan mendukung penuh pelaksanaan HPN di daerah itu.
Beragam cara dilakukan untuk mensosialisasikan pelaksanaan HPN 2018 di Sumbar, mulai dari pemberitaan di media, iklan, talk show hingga memanfaatkan media luar ruang seperti spanduk dan baliho.
Hubungan baik dengan pimpinan media baik lokal maupun nasional menjadi modal penting dalam memuluskan sosialisasi dan promosi di media massa baik cetak, elektronik maupun portal.
Hampir setiap hari berita tentang HPN keluar di media massa secara bergantian, seolah ingin menjagar ritme agar masyarakat Sumbar selalu ingat, acara puncak HPN pada 9 Februari 2018.
Iklan dan talk show di televisi nasional juga dilaksanakan agar informasi seputar kesiapan daerah menyambut HPN tersebar luas hingga ke pelosok Indonesia.
Hal itu tentu penting dilakukan karena peserta HPN nanti diperkirakan 3000 hingga 5000 orang wartawan dari seluruh pelosok Indonesia.
Masyarakat setempat juga didorong untuk mendukung penuh acara yang rencananya dihadiri oleh Presiden RI Joko Widodo dan sejumlah menteri kabinet tersebut.
Kepala Biro Humas Jasman mengatakan komitmen jajarannya adalah untuk menyebarkan informasi melalui sosialisasi dan promosi melalui berbagai media agar HPN di Sumbar bisa berjalan dengan sukses dan lancar.
"Acara ini penting artinya untuk daerah selain untuk promosi potensi Sumbar, juga untuk menarik proyek nasional untuk mempercepat pembangunan," kata dia.
Salah seorang wartawan, Bobi mengatakan sosialisasi memang harus dilakukan secara merata pada setiap media baik cetak, elektronik maupun portal. Hal itu karena masing-masing media memiliki segmen pembaca.
Pelaksanaan HPN 2018 dibagi atas tiga segmen waktu yaitu Pra HPN, Pekan HPN dan Puncak HPN. Kegiatan Pra HPN sudah mulai digelar sejak September 2018 dengan berbagai kegiatan di tingkat Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Kegiatan akan makin meriah pada pekan HPN 1-9 Februari karena banyak kegiatan yang telah disiapkan. Puncaknya pada 9 Februari masyarakat Sumbar bisa melihat langsung dengan Presiden RI Joko Widodo.***
Berita Terkait
HJK 234 Kota Padang Panjang Sejahtera Berkelanjutan
Minggu, 1 Desember 2024 20:41 Wib
Bawaslu Agam Gelar Apel Siaga Pengawasan Masa Tenang
Sabtu, 23 November 2024 15:17 Wib
Pertama di Agam, Bawaslu luncurkan kampung pengawasan pemilihan
Sabtu, 19 Oktober 2024 17:45 Wib
Sah! anggota DPRD Padang Panjang 2024-2029 dilantik dan ucapkan sumpah/janji
Selasa, 13 Agustus 2024 20:27 Wib
Pemkot Bukittinggi tetap fokuskan program kemasyarakatan di 2024
Kamis, 20 Juni 2024 11:32 Wib
87 orang lulus seleksi administrasi calon anggota panwaslu kecamatan di Pasaman Barat
Minggu, 12 Mei 2024 16:28 Wib
Delapan Kali dan pertama di Sumbar tahun ini, Padang Panjang kembali WTP BPK RI
Kamis, 4 April 2024 23:02 Wib
Kilas Balik PT Semen Padang Tahun 2023: Komit Pada Keberlanjutan, Inovasi dan Terus Berkolaborasi
Selasa, 2 Januari 2024 19:31 Wib