Malang, (Antara Sumbar) - Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mengatakan kondisi anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) KH Hasyim Muzadi sudah membaik dan saat ini hanya butuh istirahat.
"Pak Hasyim hanya perlu istirahat lebih banyak. Harapan kita, pak Hasyim segera pulih dan bisa segera beraktivitas seperti sedia kala," kata Khofifah usai menjenguk KH Hasyim Muzadi di Rumah Sakit Lavalette Kota Malang, Jawa Timur, yang ditemani Menteri Perdesaan dan Daerah Tertinggal (PDT) Eko Putro Sandjojo, Minggu.
Khofifah menjelaskan perkembangan motorik mantan Ketua Umum PBNU itu membaik, komunikasi juga lancar. Yang perlu diperhatikan adalah manajemen perawatannya harus terjaga.
"Tadi di dalam kami tidak berdiskusi apa-apa. Saya mendoakan supaya beliau segera sehat dan beraktivitas seperti biasa," ujarnya.
Kondisi kesehatan KH Hasyim Muzadi dalam beberapa hari terakhir sempat memburuk, namun sekarang sudah kembali membaik. Untuk mengembalikan kondisi kesehatannya, KH Hasyim Muzadi hanya membutuhkan istirahat yang cukup.
Sebelumnya, putra sulung KH Hasyim Muzadi, Abdul Hakim, membantah sekaligus meluruskan beberapa informasi negatif terkait ayahnya. "Informasi yang beredar dalam beberapa hari terakhir ini meresahkan keluarga besar Ponpes Al-Hikam, terutama keluarga inti kami," ujar Hakim.
Seperti halnya Mensos, Hakim juga menegaskan bahwa KH Hasyim hanya butuh istirahat yang cukup. "Kabar yang disampaikan secara berantai melalui media sosial maupun grup WA cukup meresahkan kami dan itu semua tidak benar (hoax)," urainya.
Beberapa bulan lalu, KH Hasyim Muzadi juga sempat dirawat di RS Lavalette karena kondisi kesehatannya menurun. Namun, setelah dirawat selama beberapa hari, kondisi mantan Ketua PBNU itu membaik dan diperbolehkan pulang.
Selama beberapa hari dirawat di RS pada awal tahun 2017, sejumlah pejabat, baik menteri maupun pejabat di lingkungan TNI dan Polri, bahkan Wakil Presiden Jusuf Kalla juga sempat menjenguk KH Hasyim Muzadi. (*)
Berita Terkait
Komnas HAM berempati pada korban dugaan asusila Hasyim Asy'ari
Jumat, 19 April 2024 18:14 Wib
KPU jelaskan kronologi terlambatnya penerbitan berita acara
Selasa, 2 April 2024 10:19 Wib
KPU gelar Pilkada Serentak 2024 di 37 provinsi dan 508 kabupaten/kota
Senin, 1 April 2024 5:21 Wib
KPU RI siap hadapi sengketa hasil Pemilu 2024 di MK
Kamis, 21 Maret 2024 9:05 Wib
KPU RI tetapkan Prabowo-Gibran sebagai Presiden-Wapres RI 2024-2029
Kamis, 21 Maret 2024 4:15 Wib
KPU RI selesaikan rekapitulasi tingkat nasional untuk 38 provinsi
Rabu, 20 Maret 2024 20:08 Wib
KPU telah sahkan rekapitulasi suara Pemilu 2024 di 34 provinsi
Selasa, 19 Maret 2024 9:42 Wib
KPU bakal lakukan pemungutan suara ulang di 686 TPS
Sabtu, 24 Februari 2024 5:40 Wib