Sawahlunto, (Antara Sumbar) - Kapolda Sumatera Barat Brigjen Pol Fakhrizal MHum mengapreasiasi pembentukan Forum Musyawarah Nagari yang digagas jajaran Polres Sawahlunto.
"Langkah tersebut cukup positif dan diharapkan mampu lebih meningkatkan kesadaran masyarakat untuk mematuhi setiap norma hukum yang berlaku," kata dia yang disampaikannya dalam kunjungan kerja ke Mapolres Sawahlunto, Jumat.
Menurut dia, upaya penyelesaian setiap masalah yang terjadi seyogyanya tidak harus sampai ke tingkat pengadilan, terutama peristiwa yang tergolong tindak pidana ringan serta konflik lainnya yang mampu dituntaskan oleh empat pilar unsur pemerintahan terdepan.
"Yakni kepala desa atau wali nagari, unsur Bhabin Kamtibmas, Babinsa serta tokoh adat atau tokoh masyarakat setempat melalui lembaga yang ditunjuk," katanya.
Sehingga, lanjutnya, potensi munculnya efek negatif pada setiap peristiwa hukum tersebut bisa ditekan dan keputusan yang sudah ditetapkan secara bersama tersebut bisa lebih dipatuhi dengan memperhatikan azas kekeluargaan serta menjaga rasa kekompakan dan kebersamaan.
"Yang perlu ditekankan adalah masalah apa saja yang menjadi kewenangan forum tersebut agar dalam pelaksanaannya tidak mengabaikan tegaknya hukum positif yang wajib dipatuhi oleh seluruh warga negara," kata dia.
Ia mengingatkan kepada seluruh jajarannya agar terus menjaga kewibawaan institusi dengan menegakkan sikap profesional dan kinerja terbaik dalam menjalankan tugas sebagai aparat keamanan.
"Hal itu sejalan dengan salah satu upaya reformasi birokrasi yang sudah digariskan Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian, yakni memperbaiki tata kelola secara menyeluruh di tubuh institusi polri," imbuhnya.
Sementara itu, Kapolres AKBP Riyadi Nugroho SIK menambahkan, pembentukan forum tersebut bertujuan untuk mewadahi setiap kearifan lokal masyarakat adat, terkait pemberian sanksi terhadap pelanggaran oleh kaumnya serta sarana dalam menyatukan pendapat antara satu kelompok masyarakat dengan kelompok lainnya.
"Biasanya pemberlakuan sanksi adat lebih diakui dan memiliki dampak besar dalam menjaga keselarasan kehidupan bermasyarakat," ujar dia. (*)
Berita Terkait
Cagub Fakhrizal dan sejumlah kepala daerah di Sumbar beri selamat kepada Mahyeldi
Kamis, 10 Desember 2020 17:23 Wib
Fakhrizal: Nasrul Abit meninggalkan banyak masalah di Pessel, bagaimana mau bangun Sumbar
Jumat, 4 Desember 2020 16:23 Wib
Fakhrizal-Genius tawarkan program rumah murah nol persen di debat Pilgub Sumbar
Kamis, 3 Desember 2020 19:10 Wib
Fakhrizal- Genius tawarkan pembangunan ekonomi kreatif secara digital
Selasa, 24 November 2020 0:15 Wib
DKKP periksa 12 Penyelenggara Pemilu di Sumbar terkait laporan Fakhrizal-Genius Umar
Senin, 28 September 2020 16:58 Wib
Fakhrizal dan Mulyadi masih dalam proses, Mahyeldi dan Nasrul Abit sudah cuti
Jumat, 25 September 2020 11:21 Wib
PBB Sumbar berikan dukungan pada Fakhrizal-Genius Umar di Pilgub Sumbar
Minggu, 6 September 2020 15:41 Wib
Fakhrizal telah ajukan pengunduran diri sebagai anggota Polri saat daftar ke KPU Sumbar
Minggu, 6 September 2020 15:16 Wib