DPD Dorong Kepala Daerah Lebih Fokus Parekraf

id Limapuluh Kota

Sarilamak, (AntaraSumbar) - Ketua DPD RI Irman Gusman mendorong semua kepala daerah baru di Sumatera Barat (Sumbar) untuk lebih memfokuskan terhadap pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif di wilayah mereka masing-masing.

"Pada era Masyarakat Ekonomi Asean, Indonesia memilih untuk fokus kemana? Saya menyarankan kepada kepala daerah yang ada di Sumbar lebih difokuskan kepada pariwisata dan ekonomi keratif, disamping sektor pertanian," kata dia di Sarilamak, Kamis.

Ia menambahkan hal itu saat serah terima jabatan Bupati Limapuluh Kota dari Pejabat Bupati Yendri Tomas kepada Irfendi Arbi dan Ferizal Ridwan sekaligus memberikan bantuan bagi korban bencana yang melanda daerah itu pada beberapa waktu lalu.

Menurutnya, untuk sektor pertanian dan perkebunan lahan yang terbatas dan juga lahan konservasi (pemeliharaan dan perlindungan sesuatu secara teratur untuk mencegah kerusakan dan kemusnahan dengan jalan mengawetkan, pengawetan, dan pelestarian).

Untuk itu, yang perlu dikemas ke depannya adalah pariwisata, sebab Kabupaten Limapuluh Kota memiliki banyak destinasi yang dapat mengundang wisatawan untuk berkunjung.

Selain itu, juga memiliki berbagai macam kuliner daerah yang dapat memanjakan selera para pengunjung, sehingga mereka sering datang untuk berlibur.

"Bagaimanapun juga, pariwisata dan ekonomi kreatif memberikan sumbangan yang besar terhadap pendapatan daerah dan masyarakat, terutama bagi mereka yang berada di sekitar lokasi wisata," ujar dia.

Untuk itu, ia mengimbau semua masyarakat untuk saling menjaga keindahan alam agar kekayaan alam tersebut dapat dilestarikan.

Ia menambahkan, selain itu ia juga meminta masyarakat untuk melestarikan semua kebudayaan dan kesenian, karena hal itu adalah satu bentuk kekayaan daerah yang dapat menjadi daya tari bagi para wisatawan.

Sementara itu, Bupati Limapuluh Kota, Irfendi Arbi, meminta seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan pemerintah tersebut untuk tidak gelisah serta bekerja dengan baik tanpa kasak kusuk setelah dilantiknya kepala daerah yang baru.

"Jangan bermanuver yang tidak sehat. Bekerja saja dengan benar, baik, dan jujur," kata dia didampingi Wakil Bupati Ferizal Ridwan saat melakukan rapat koordinasi dengan pejabat eselon II dan III di Kantor Bupati Setempat, Kamis.

Ia menambahkan, setelah dilantik dia belum memikirkan urusan mutasi, rotasi, dan promosi bagi pejabat yang ada di daerah itu.

Untuk itu, ujar dia, kepada seluruh aparatur untuk meningkatkan motivasi bekerja sebagai pelayan masyarakat.

Ia melihat, semenjak adanya masa transisi jabatan, kinerja para aparatur pemimpin Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) cendrung menurun.

"Selama ini kami masih menyimak dan memperhatikan. Setelah hari ini resmi dilantik, saya berharap, tolong, kinerja SKPD didongkrak," kata dia.

Ia menyebutkan, hal yang perlu diutamakan adalah pelayanan publik ke tengah-tengah masyarakat harus ditingkatkan, tidak berbelit-belit, serta mudah saat berurusan.

"Jangan biarkan masyarakat menangis karena mengurus KTP, kartu keluarga, dan sebagainya," tambah pasangan yang diusung oleh PDI Perjuangan, PKB dan PPP itu.