Jakarta, (Antara) - Wakil Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen DPR RI, Rofi Munawar menilai perkembangan integrasi kawasan Eropa dan Asia (Eurasia) berperan penting untuk meningkatkan kerja sama yang lebih luas, bukan untuk mengarah pada kompetisi.

        "Pertemuan ini membahas mengenai peningkatan kerja sama antara Asia dan Eropa terutama dalam bidang ekonomi, budaya, lingkungan dan kemitraan strategis," kata Rofi dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Rabu.

        Pendapat itu disampaikan Rofi saat menghadiri pertemuan "the First Meeting of The Speakers of the European Countries (MSEAP) yang dihadiri oleh para pemimpin parlemen dari negara-negara di kawasan Eurasia.

        Pertemuan ini adalah inisiatif bersama antara the State Duma of the Russian Federation dan the Parliament of the Republic of Korea, yang berlangsung pada 19-20 April 2016, di Moskow, Rusia.

        Rofi mengatakan pertemuan itu juga bersepakat untuk meningkatkan kerjasama antar parlemen negara-negara di Eropa dan Asia yang tertuang dalam bentuk Pernyataan Akhir.

        Rofi berharap MSEAP akan menjadi pertemuan tetap dan sarana efektif dialog tahunan yang menyatukan negara-negara di kawasan Eropa dan Asia dalam kerangka diplomasi parlemen.

        Dalam pertemuan ini Ketua Parlemen Rusia Sergey Naryshkin dan Ketua Parlemen Korea Selatan Chung Ui Hwa sempat menghentikan jalannya persidangan seraya mengajak delegasi yang hadir untuk mengheningkan cipta bagi para korban ledakan bom di dekat Kedutaan AS di Kabul, Afghanistan, dengan korban tewas sebanyak 28 orang pada Selasa (19/4).

        Oleh karena itu, Rofi menyampaikan keprihatinan atas kejadian tersebut di tengah upaya menjaga stabilitas keamanan dan pemberantasan tindakan terorisme di Kawasan Eurasia dalam pertemuan MSEAP ini.

        Teroris merupakan musuh kita bersama. Oleh karena itu, pemberantasannya membutuhkan upaya terpadu secara global, tidak hanya di kawasan Eurasia," kata Rofi.

        Dia mengatakan, dalam beberapa tahun terakhir, integrasi kawasan telah mengalami perkembangan pesat antara lain ditandai dengan Eurasian Economic Union (EEU) maupun ASEAN Economic Community (AEC) yang diluncurkan pada tahun 2015.

        Kerena itu menurut dia, MSEAP diharapkan dapat memfasilitasi kerja sama antar kawasan dan tentunya kerjasama Pan Eurasia yang dibentuk melalui MSEAP tidak mengarah pada kerjasama eksklusif transkontinental dan ambisi geopolitis tertentu.

        "Namun kerjasama ini untuk melengkapi kerja sama multilateral yang telah terbangun selama ini," katanya. (*)

Pewarta : Imam Budilaksono
Editor :
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Rombongan BKSAP kunjungan ke Padang Panjang

29 November 2020 15:56 Wib, 2020

BKSAP: Tegaskan Poros Maritim di IORA

06 March 2017 10:35 Wib, 2017
Terpopuler