Padang,(Antara Sumbar) - Ketua Asosiasi Provinsi Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Sumatera Barat, Indra Datuak Rajo Lelo mengatakan pelaksanaan kompetisi di semua usia menjadi peningkatan kemampuan dan prestasi pemain sepak bola di daerah.
"Dari kompetisi akan terjaring banyak pesepak bola potensial, ini yang akan diandalkan oleh daerah," ujarnya di Padang, Selasa.
Dia menambahkan bila mengandalkan agenda dari PSSI yang hanya terdiri atas Piala Suratin, Liga U-15 atau Liga-3 cukup terbatas.
Untuk itu perlu adanya inovasi dan inisiatif setiap kabupaten atau kota menggelar kompetisi.
"Semakin banyak turnamen, pemain semakin terasah dan kualitas meningkat," sebutnya.
Beberapa turnamen lokal di Sumbar seperti Minangkabau Cup, Piala Wali Kota, Top Skor Liga akan membantu memperbanyak pengalaman bertanding pemain sehingga semakin terasah dan siap mengarungi kompetisi yang lebih tinggi.
Semakin baik, kata dia kompetisi ini dilaksanakan berjenjang mulai dari usia dini, remaja, hingga profesional.
"Dengan semakin banyaknya pemain berkualitas, klub akan bermunculan dan berprestasi," ujar dia.
Saat ini sebutnya baru Semen Padang yang sanggup berada di zona terbaik liga Indonesia, diharapkan klub lain mengikutinya.
Masih ada, tambahnya PSBS Batu Sangkar, GAS Sawahlunto dan sejumlah klub daerah lain yang berpeluang menjadi klub kebanggaan orang Sumbar.
Senada itu Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumbar, Syaiful mengemukakan menggelar kompetisi sejak dini menjadi kunci kesuksesan penguatan kualitas atlet.
Bukan hanya sepak bola, lanjutnya cabang olahraga lain juga bisa menghasilkan atlet berprestasi.
Meskipun demikian, penguatan sarana prasarana harus diperkuat disamping memperbanyak kompetisi. (*)
PSSI : Kompetisi Kunci Peningkatan Prestasi Pemain Daerah
Ketua Assprov Sumbar Indra Datuak Rajo Lelo (Antara)
