Kota Padang (ANTARA) - Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Menko Polkam) Djamari Chaniago menyerahkan bantuan Rp309 juta dan paket sembako kepada korban banjir dan tanah longsor di Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar).
"Kalaupun ada bantuan yang kami bawa ini terlalu kecil dibandingkan dengan apa yang bapak-bapak dan ibu-ibu rasakan," kata dia di Kota Padang, Rabu.
Ia bersama rombongan Kementerian Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Kemenko Polkam) serta Gubernur Sumbar serta Wakil Wali Kota Padang Maigus Nasir tiba di Posko SD Negeri 02 Cupak Tangah, Kota Padang.
Setibanya di lokasi pengungsian, Djamari Chaniago yang kelahiran Kota Padang itu, berdialog dengan penyintas banjir, terutama anak-anak.
Ia terlihat memotivasi penyintas banjir dan memastikan pemerintah terus hadir memberikan pelayanan semaksimal mungkin.
Di lokasi pengungsian, ia menyampaikan bahwa penanganan bencana hidrometerologi yang melanda tiga provinsi di Pulau Sumatra itu, menjadi tanggung jawab bersama. Semua pihak harus bekerja sama dan menolong warga untuk segera bangkit dari kondisi sulit karena bencana tersebut.
"Mari kita atasi bersama-sama. Bahkan, kalau mungkin kita upayakan kondisi setelah ini jauh lebih baik dari sebelumnya," ujar dia.
Di hadapan penyintas banjir, mantan Komandan Resimen Induk Kodam I/Bukit Barisan tersebut, berterima kasih kepada masyarakat karena tetap kuat dalam menghadapi cobaan berupa bencana yang terjadi.
"Salam kami dari pusat yang turut merasakan apa yang bapak dan ibu rasakan," ujarnya.
Camat Pauh Masfetrin mengatakan Menko Polkam Djamari Chaniago datang ke posko pengungsian dengan membawa bantuan berupa uang Rp309 juta dan 318 paket sembako.
"Tadi Pak Menko Polkam menyerahkan uang dan sembako," ujar dia.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Menko Polkam serahkan bantuan ratusan juta bagi korban banjir Padang
