Hujan hentikan Persib dan Persebaya , Thom Haye dan Elliano turun jadi pengganti

id Persib ,Persib Bandung,Persebaya ,Persebaya Surabaya,GBLA,Stadion GBLA

Hujan hentikan Persib dan Persebaya , Thom Haye dan Elliano turun jadi pengganti

Suasana pertandingan saat dihentikan untuk sementara waktu akibat lapangan tergenang oleh air saat laga pertandingan Persib melawan Persebaya di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat (12/9/2025). (ANTARA/Rubby Jovan)

Kota Bandung (ANTARA) - Duel klasik Persib Bandung melawan Persebaya di di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, dalam pekan kelima Super League terpaksa dihentikan wasit pada menit ke-71 karena hujan lebat sejak menit ke-46 sehingga lapangan tergenang air yang membuat bola sulit bergulir dengan lancar.

Penghentian pertandingan sampai di kali karena hujan mungkin yang pertama kali di ajang BRI Super League 2025-2026 ini.

Wasit terpaksa menghentikan laga demi menjaga keselamatan pemain dan kelancaran pertandingan yang berjalan seru sejak awal pertandingan.

Sejak kick off Persebaya mencoba menekan dan memburu gol cepat, namun pertahanan Persib terlalu tangguh untuk ditembus lawan.

Peluang emas pertama Persib hadir pada menit ke-15 melalui tendangan Frans Putros di dalam kotak penalti, namun kiper Persebaya menghalaunya. Pada menit ke-29, sundulan Uilliam Barros melayang di atas mistar.

Persib mendominasi laga hingga menit ke-35 dengan beberapa kali menembus lini belakang Persebaya. Pada menit ke-39, peluang emas kembali didapat Barros, namun tendangannya membentur mistar gawang.

Kebuntuan akhirnya pecah pada menit ke-53 saat Persib melancarkan serangan balik cepat. Umpan Berguinho dituntaskan Barros menjadi gol untuk membawa tuan rumah unggul 1-0.

Pada menit ke-60, Persib memasukkan dua pemain tim nasional Indonesia, Thom Haye dan Eliano, untuk menggantikan Marc Klok dan Kakang Rudianto.

Namun, pada menit ke-71 wasit menghentikan pertandingan karena hujan deras yang membuat laga sulit dilanjutkan.

Pewarta :
Uploader: Jefri Doni
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.