Padang (ANTARA) - Pertama kali dalam satu dasawarsa terakhir sebanyak 1000 orang mahasiswa baru Unbrah resmi dikukuhkan Rektor dalam kegiatan Pembukaan Hari Silaturahmi Mahasiswa Baru (Hasimaru) 2025 yang dilaksanakan pada Rabu 10 September 2025 di Auditorium Unbrah Padang.
Sebanyak 1000 orang, mahasiswa terbanyak dari Prodi S1 Pendidikan Dokter yang mencapai 200 orang dan S1 Manajemen mencapai 150 orang lebih.
Pada kegiatan tersebut Wakil Rektor I Unbrah dr.Rinita Amelia, M.Biomed, Ph.D menyerahkan simbolis mahasiswa baru kepada Rektor Unbrah Prof.Dr. Ir. Musliar Kasim, M.S yang kemudian diserahkan simbolis juga kepada lima dekan (Kedokteran, Vokasi, Fikes, Ekonomi dan Bisnis, Kedokteran Gigi) dan satu direktur Akademi Keperawatan.
Setelah pelaksanaan penyerahan simbolis giliran ketua Yayasan Pendidikan Baiturrahmah Hj Maizarnis dan Rektor Unbrah secara bergiliran memasangkan almamater kepada enam perwakilan mahasiswa sesuai fakultas masing-masing.
Rektor Unbrah dalam sambutannya menyampaikan tentang tiga kompetensi yang harus diupayakan oleh mahasiswa baru di Unbrah ini. Ketiga kompetensi itu pengetahuan, keterampilan dan sikap. Khusus sikap kata Pak Rektor harus menjadi acuan utama bagi mahasiswa dalam bergaul di kampus.
Lebih lanjut kata Rektor , untuk kompetensi pengetahuan sudah menjadi syarat utama bagi mahasiswa saat memutuskan memilih kuliah. Karena aspek pengetahuan akan menjadi rutinitas mahasiswa selama di kampus.
Termasuk juga kompetensi keterampilan yang masih bisa dilatih saat di bangku perkuliahan misalnya keterampilan di laboratorium bagi mahasiswa bidang ilmu kesehatan. Terlebih untuk mencapai kompetensi ini Unbrah telah memiliki sarana dan prasarana memadai seperti Dental Simulator, Anatomage Table, dan CBT.
"Kompetensi sikap harus dibentuk dari keinginan diri sendiri yang kemudian diwujudkan dalam perubahan ke arah yang baik", sebut Rektor.
Di Unbrah katanya, Kompetensi sikap ini dapat dimunculkan dalam beragam kegiatan seperti Bintalfisdis, Kajian Dhuha , Tabligh Akbar dan kegiatan lainnya.
Ke depan mahasiswa baru juga akan diarahkan untuk bermasyarakat melalui kegiatan keagamaan seperti wirid dan kajian di sekitar tempat tinggalnya masing-masing.
"Tidak hanya mahasiswa di dalam negeri namun juga mahasiswa internasional berkuliah di Unbrah," kata Rektor.
Saat ini sebutnya , sudah kuliah enam mahasiswa dari tiga negara berkuliah di Unbrah
Keenam mahasiswa itu 1 orang Vietnam di Fakultas Kedokteran, 1 orang Palestina di Fakultas Kedokteran Gigi, 2 orang Vietnam di Fakultas Ilmu Kesehatan Prodi Kesmas dan 2 Orang Kamboja di Fakultas Ilmu Kesehatan Prodi Kebidanan.
"Para mahasiswa ini masuk melalui jalur mahasiswa yang disediakan yayasan," tambahnya.
Selain itu ujar Rektor Unbrah tetap menerima mahasiswa undangan KIP-K dan undangan prestasi.
Disamping itu asal mahasiswa dari luar sumbar hampir mencapai 49 persen, hal ini mengindikasikan skala Unbrah sudah menasional.
Dalam Pembukaan Hasimaru ini banyak dilaksanakan kegiatan penyemarak nyanyi solo song dari mahasiswa asal Kamboja, penampilan flash mob dan song oleh mahasiswa baru , pembacaan puisi dan teater.
Selain itu juga digelar penyampaian oleh Wakil Rektor I, II dan III , Tim PPKPT , dan kemudian dilaksanakan Hasimaru tingkat mahasiswa.
Khusus kegiatan tingkat mahasiswa telah dimulai sejak Rabu 10 September dan berakhir 11 September 2025. Kegiatan dimulai dengan pengenalan organisasi mahasiswa mulai dari BEM, DPM, UKM, hingga ormawa di Fakultas.
Selain itu penampilan bakat dari masing-masing ormawa. Kegiatan lain yakni senam sehat, game, kuliah Densus BNPT , dan Color Run sebelum mahasiswa dilepas ke fakultas. Sebab setelah hasimaru di universitas , dua hari pada 12 hingga 13 September 2025 dilaksanakan Hasimaru Fakultas.
Sementara itu Ketua Hasimaru dr. Alief Dhuha menyebutkan tema dari Hasimaru kali ini yakni "Step Into The Future" dengan jargon Gema 25 "Langkah Nyata Menuju Cita".
Pada dasarnya Hasimaru katanya terdiri atas kegiatan ESQ yang dilaksanakan 6 September sampai 9 September, Hasimaru 10 sampai 13 September 2025.
Satu lagi kegiatan Hasimaru yang wajib dilakukan mahasiswa yakni Bintalfisdis yang biasanya dilaksanakan sebelum Hasimaru namun tahun ini akan dilaksanakan setelah perkuliahan.
