Kudus (ANTARA) - Pentas barongan kolosal yang digelar di Desa Rendeng, Kabupaten Kudus, tidak hanya menjadi hiburan masyarakat, tetapi juga menjadi ajang kampanye menumbuhkan kecintaan generasi muda terhadap budaya lokal.
"Pentas seni ini merupakan upaya nyata pemerintah dalam melestarikan kesenian tradisional. Bahkan, seni barongan bukan sekadar tontonan, tetapi juga tuntunan agar anak-anak Kudus mencintai budaya sendiri," ujar Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Kudus Mutrikah saat membuka pentas barongan kolosal di Lapangan Desa Rendeng, Kecamatan Kota, Kudus, Minggu.
Ia mendorong pentas barongan kolosal ini menjadi ajang kampanye. Sehingga, anak-anak tidak hanya fokus memegang HP, tetapi juga dapat melihat dan menikmati seni barongan.
"Dengan begitu, kecintaan terhadap budaya sendiri semakin tumbuh," ujarnya.
