KPU Padang Panjang ketok palu hasil rekapitulasi perolehan suara Pilkada 2024 (Video)

id KPU Padang Panjang,Pilkada 2024

KPU Padang Panjang ketok palu hasil rekapitulasi perolehan suara Pilkada 2024 (Video)

KPU Padang Panjang plenokan rekapitulasi perolehan suara tingkat kota, pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur serta Walikota dan Wakil Walikota di auditorium Mifan. (ANTARA/ Isril Naidi)

Padang Panjang (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Padang Panjang, Sumatera Barat, rekapitulasi kota perolehan suara pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur serta pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Padang Panjang tahun 2024, di auditorium Mifan Silang Bawah, Senin (2/12).

Untuk perolehan suara pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur di raih pasangan calon nomor urut 1 Mahyeldi-Vasco, sedangkan untuk pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Padang Panjang, suara terbanyak diraih pasangan calon Hendri Arnis-Alex Saputra .

Untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, jumlah pemilih dalam DPT 44.322, jumlah pemilih dalam DPT yang menggunakan hak pilih 29.672, jumlah pemilih pindahan yang menggunakan hak pilih 195, jumlah pemilih tambahan yang menggunakan hak pilih 91, jumlah pengguna hak pilih 29.958.

Jumlah surat suara yang diterima, termasuk surat suara cadangan 2,5 persen dari DPT 45.480, jumlah surat suara digunakan 29.958, jumlah surat suara dikembalikan pemilih, karena rusak atau keliru coblos 18, jumlah surat suara yang tidak digunakan atau tidak terpakai, termasuk sisa surat suara cadangan 15.504. Jumlah pemilih disabilitas yang menggunakan hak pilih 179.

Data rincian perolehan suara pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur, paslon nomor urut 1, H. Mahyeldi, SP-Vasco Ruseimy, S.T 24.556 suara, paslon nomor urut 2, Cap. Epyardi Asda, M. Mar-H. Ekos Albar, S.E, M.M 4.520 suara. Jumlah seluruh suara sah 29.076, jumlah suara tidak sah 882, jumlah seluruh suara sah dan suara tidak sah 29.958.

Sementara itu hasil rekapitulasi perolehan suara untuk pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Padang Panjang, Jumlah pemilih dalam DPT 44.322, jumlah pemilih dalam DPT yang menggunakan hak pilih 29.573, jumlah pemilih pindahan yang menggunakan hak pilih 119, jumlah pemilih tambahan yang menggunakan hak pilih 91, jumlah pengguna hak pilih 29.783.

Jumlah surat suara yang diterima, termasuk surat suara cadangan 2,5 persen dari DPT 45.480, jumlah surat suara digunakan 29.783, jumlah surat suara dikembalikan pemilih, karena rusak atau keliru coblos 16, jumlah surat suara yang tidak digunakan atau tidak terpakai, termasuk sisa surat suara cadangan 15.681. Jumlah pemilih disabilitas yang menggunakan hak pilih 179.

Data rincian perolehan suara pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota, paslon nomor urut 1, Dr. H. Edwin-H. Albert, S.Pd, M.M, 5.045 suara, paslon nomor urut 2, Drs. Nasrul-Drs. Eri, 11.439 suara, paslon nomor urut 3, H. Hendri Arnis, BSBA-Alex Saputra, 12.684 suara. Jumlah seluruh suara sah 29.168, jumlah suara tidak sah 615, jumlah seluruh suara sah dan suara tidak sah 29.783.

Rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara , pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur serta Walikota dan Wakil Wakil Walikota Padang Panjang tahun 2024 diawali dengan rekapitulasi di tingkat kecamatan Padang Panjang Barat dan Kecamatan Padang Panjang Timur

“Tingkat partisipasi pemilih kita meningkat jika dibandingkan dengan Pilkada sebelumnya yaitu 67 persen. Yang terpenting itu adalah, karena berbarengan serentak di seluruh Indonesia, Alhamdulillah, berkat kerjasama seluruh pihak, kita mengucapkan terimakasih kepada Pemkot, pihak keamanan dan penegak hukum serta pasangan calon yang sudah melaksanakan kampanye dengan damai dan KPU juga sudah melaksanakan tahapan-tahapan Pilkada dengan aman dan damai, ini sesuatu yang luar biasa yang kami rasakan,” kata Puliandri.

Usai rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara , pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur serta Walikota dan Wakil Wakil Walikota Padang Panjang tahun 2024, KPU Padang Panjang menyerahkan salinan berita acara pleno rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara tersebut kepada ketua Bawaslu Hidayatul Fajri, Pemerintah kota Padang Panjang, kepolisan, TNI dan pihak terkait lainnya.