Padang (ANTARA) - Masyarakat Nagari Surian, Kecamatan Pantai Cermin, Kabupaten Solok, dengan tegas menyatakan keinginan mereka untuk dipimpin oleh sosok yang sopan santun dan beretika.
Pernyataan tersebut disampaikan saat menyambut kedatangan Mahyeldi, calon Gubernur Sumatera Barat nomor urut 1 pada Sabtu (5/10).
"Kami ingin dipimpin oleh orang yang sopan santun, yang memiliki sifat lemah lembut serta tidak arogan," ungkap Syamsir Alam, salah satu tokoh masyarakat setempat, dalam kesempatan tersebut.
Syamsir menegaskan, masyarakat Surian ingin pemimpin yang tidak hanya berwibawa, namun juga menghargai nilai-nilai moral yang telah dibangun di Minangkabau.
Dia menilai, sifat-sifat itu ada pada diri Mahyeldi, sehingga ia dianggap pantas untuk memimpin Sumbar kembali ke depan.
"Beliau adalah sosok yang tepat, karena selain memiliki etika yang baik, Mahyeldi juga dikenal sebagai orang yang taat dalam ibadahnya," tambah Syamsir.
Menurutnya, kepemimpinan Mahyeldi yang berlandaskan nilai agama akan menjadi fondasi penting bagi pembangunan Sumbar di masa mendatang.
"Tentu ini akan menjadi poin positif untuk keberlanjutan pembangunan yang lebih berkelanjutan dan berorientasi pada kesejahteraan masyarakat," tegas Syamsir.
Mewakili masyarakat Surian, dia juga menyampaikan harapan agar Mahyeldi diberikan kemudahan dalam perjuangannya.
"Semoga perjuangan beliau diberi kelancaran, dan kita semua berharap Mahyeldi mampu mengangkat derajat Sumbar ke arah yang lebih baik," ujarnya.
Sementara itu, Mahyeldi mengapresiasi setingginya atas dukungan tersebut.
"Pembangunan Sumbar memerlukan dukungan dari semua pihak, terutama masyarakat. Semoga apa yang kita rencanakan bisa berjalan lancar dan diberikan kemudahan," tuturnya.
Mahyeldi berjanji akan tetap menjadi pemimpin yang merakyat, sama seperti yang ia lakukan pada periode pertama kepemimpinannya. “Insya Allah ini tetap akan kita pertahankan, untuk Gerak Cepat untuk Sumbar,” katanya. *