Agam (ANTARA) - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Agam mengajak generasi muda khususnya kalangan pelajar untuk turut melakukan partisipasi pengawasan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 yang tahapannya telah berlangsung saat ini.
Ajakan ini disampaikan dalam kegiatan sosialisasi peranan pemilih pemula dalam pengawasan partisipatif pada pemilihan serentak 2024 yang diikuti oleh pelajar di Kecamatan Ampek Koto, Kabupaten Agam, Sabtu (28/9).
"Pemilu Serentak tidak hanya menjadi tugas bagi penyelenggara pemilu namun juga bagi seluruh elemen masyarakat termasuk generasi muda yang cerdas dan kritis yang mendambakan pimpinan yang jujur, amanah dan mampu membawa pada kemajuan," kata Ketua Bawaslu Agam, Suhendra.
Ia mengatakan peran pemuda dalam politik kini tak hanya sebagai objek pendulang suara, namun lebih jauh berperan sebagai aktor penggerak suksesi kepemimpinan dan menjaga proses demokrasi berjalan dengan adil.
Koordinator Divisi Pencegahan dan Pengawasan serta Humas Bawaslu Agam, Yuhendra mengatakan kolaborasi Bawaslu dengan berbagai pihak penting dilakukan demi mewujudkan keadilan pemilu dan pemilihan.
"Melalui kolaborasi yang terkoordinasi dan terencana dengan baik dengan semua pihak termasuk pelajar, Bawaslu dapat meningkatkan efektivitas pengawasan pemilihan, mencegah pelanggaran, dan memastikan proses pemilihan yang demokratis dan adil serta hasilnya dapat diterima oleh publik," katanya.
Akademisi pengamat politik Sumatera Barat, Jupmaidi Ilham yang menjadi narasumber mengungkap generasi muda bisa ikut mewarnai pengawasan tahapan Pemilu.
"Mereka bisa mengajak teman sebaya dan lingkungan terdekat serta keluarga untuk aktif mengawasi jalannya Pemilu yang jujur tanpa pelanggaran. Pemilu menjadi sarana kedaulatan rakyat termasuk pemilih pemula dalam menentukan haknya memilih siapa yang akan dipercayai," kata Jupmaidi.
Ia menambahkan perlu hadirnya generasi muda yang tidak anti dengan politik atau pemilihan, karena akan memengaruhi setiap kebijakan yang akan dirasakan di lingkungan masing-masing.
"Jangan nanti ada penyesalan dan keluhan jika kebijakan yang hadir di ternyata tidak sesuai dengan keinginan. Untuk itu jangan abai, awasi Pemilu sebaik-baiknya," pungkasnya.