Lubukbasung (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Agam, Sumatera Barat menurunkan tujuh tim untuk verifikasi perbaikan syarat bakal calon bupati dan wakil bupati setempat yang maju pada Pilkada serentak 2024.
"Tim yang kita turunkan itu berjumlah dua sampai delapan orang ke Padang dua tim, Bukittinggi dua tim dan Jakarta tiga tim," kata Ketua KPU Agam Herman Susilo di Lubuk Basung, Selasa.
Ia mengatakan tiga tim ke Jakarta itu untuk verifikasi syarat ke Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Jakarta dokumen Martias Wanto, Universal Institute Of Professional Management Center (UIPM) dokumen Martias Wanto.
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Institut Pengembangan Wiraswasta Indonesia Jakarta (IPWIJA) dokumen Andri Warman, Universitas Negeri Jakarta dokumen Andri Warman dan Universitas Jakarta dokumen Andri Warman.
Selain itu Pengadilan Negeri Kelas IA Jakarta Pusat dokumen Guspardi Gaus, Yogi Yolanda dan Muhammad Iqbal. Pengadilan Negeri Kelas IA Jakarta Selatan dokumen Guspardi Gaus dan Muhammad Iqbal.
"Verifikasi perbaikan syarat dukungan di Jakarta pada 10-12 September 2024," katanya.
Ia menambahkan verifikasi ke Padang di Universitas Andalas Padang dokumen Yogi Yolanda, Selasa (10/9).
Universitas Negeri Padang dokumen Martias Wanto dan Kantor Pelayanan Pajak Pratama Padang Dua dokumen Guspardi Gaus, Selasa (10/9).
Lalu SMAN 1 Bukittinggi dokumen Martias Wanto dan SMAN 2 Bukittinggi dokumen Andri Warman, Selasa (10/9). SMAN 1 Tanjung Raya dokumen Yogi Yolanda, Selasa (10/9). Kantor Pelayanan Pajak Pratama Bukittinggi dokumen Martias Wanto dan Andri Warman, Selasa (10/9).
"Dokumen yang diverifikasi merupakan hasil perbaikan syarat bakal calon bupati dan wakil bupati yang telah diajukan," katanya.
Ia mengakui ada empat pasangan calon yang mendaftar sebagai bupati dan wakil bupati setempat pada Pilkada serentak 2024.
Ke empat pasangan calon itu yakni Benni Warlis-Muhammad Iqbal diusung PKS, PPP dan Gelora. Irwan Fikri-Asra Faber diusung Partai Demokrat dan NasDem.
Setelah itu Guspardi Gaus-Yogi Yolanda diusung PDIP, Hanura, Ummat, PKB dan Buruh. Andri Warman-Martias Wanto diusung PAN, Gerindra, Golkar dan PBB.