Lubukbasung (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Agam, Sumatera Barat menggelar Agam Merching Band Festival ke II dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun ke 79 Republik Indonesia pada 15 Agustus 2024.
Koordinator Lomba dan Pawai Panitia Peringatan Hari Ulang Tahun ke 79 Kemerdekaan RI Handria Asmi di Lubuk Basung, Senin, mengatakan festival ini akan diikuti oleh 18 marching band dari SD, SMOsekolah , SMA dan sederajat se-Kabupaten Agam.
"Ini berdasarkan group yang telah mendaftar pada panitia dan tidak tertutup kemungkinan akan bertambah," katanya.
Ia mengatakan kegiatan yang dijadwalian akan dimulai tepat pukul 09.00 WIB ini dilangsungkan di lapangan GOR Rang Agam.
Namun jika cuaca tidak mendukung, acara akan dipindahkan ke dalam gedung GOR Rang Agam.
Festival ini merupakan ajang bagi siswa-siswi untuk menunjukkan kreativitas dan kemampuan mereka dalam bidang musik dan seni.
"Kami berharap melalui kegiatan ini, generasi muda dapat semakin mencintai seni dan budaya, serta mempererat rasa persatuan dan kesatuan," katanya.
Ketua Persatuan Drum Band Indonesia Kabupaten Agam, Ny Yenni Andri Warman menyatakan dukungannya dengan penuh terhadap terselenggaranya acara ini.
"Drum band bukan hanya sekedar musik, tetapi juga melatih disiplin, kerjasama, dan kekompakan. Ini ajang yang sangat membantu dalam membentuk karakter para peserta, maka dari itu saya berharap panitia menyiapkannya dengan baik," katanya.
Penilaian dalam lomba ini dilakukan oleh empat orang juri yang berasal dari anggota PDBI Kabupaten Agam. Seluruh juri telah memiliki sertifikasi nasional, sehingga kualitas penjurian tidak diragukan lagi.
Aspek-aspek yang dinilai meliputi musik, visual, dan general effect, dengan durasi penampilan maksimal 140 menit.
Setiap pemenang dalam lomba ini akan diberikan trophy dan uang pembinaan sebagai penghargaan atas usaha dan kerja keras mereka dalam mempersiapkan diri menghadapi kompetisi ini.
Agam Marching Festival ke II ini menjadi salah satu rangkaian acara yang ditunggu-tunggu dalam peringatan HUT RI di Agam, dimana semangat kemerdekaan dapat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat, khususnya para pelajar yang menjadi generasi penerus bangsa.
