Bukittinggi (ANTARA) - Pemerintah Kota Bukittinggi, Sumatera Barat menggelar "Kompetisi Marching Band" yang diikuti 52 kelompok peserta dari berbagai daerah se- Sumatera.
Perlombaan kesenian dengan tajuk Bukittinggi Open Marchingband Competition (BOMC) ke-VIII tahun 2022 itu dilaksanakan dengan beragam kategori penilaian yang puncak kegiatannya digelar pada Minggu.
Ketua pelaksana, M. Nur Idris, menyebutkan BOMC diikuti peserta yang tergabung dalam tiga divisi yaitu divisi Taman Kanak sebanyak 17 unit, divisi junior 14 unit, divisi senior 11 unit dan divisi open class dengan lima peserta.
“Dari 52 marchingband itu, terdata jumlah pemain sebanyak 3.126 orang dengan official 286 orang, akan dilaksanakan tiga kategori lomba, street parade, kualifikasi drum battle, dan display, insyaAllah tahun depan akan dilaksanakan BOMC tingkat nasional,” katanya.
Wali Kota Bukittinggi Erman Safar, yang juga Dewan Pembina Marchingband Bukittinggi menyampaikan apresiasi pada pelaksana bekerja sama dengan Disparpora Bukittinggi yang telah sukses menyelenggarakan BOMC ke VIII tahun 2022.
Menurutnya, dengan ribuan pengunjung yang hadir dalam kegiatan tingkat Sumatera akan berdampak pada peningkatan ekonomi masyarakat.
“Ini acara tingkat Sumatera yang terakhir dilaksanakan karena mulai tahun depan, akan dilaksanakan BOMC tingkat nasional dengan target peserta 10 ribu peserta," katanya.
Ia menambahkan pemerintah setempat akan terus mendukung kegiatan positif yang dilakukan masyarakat Kota Bukittinggi.
"Kami dukung hal positif dalam bentuk apapun apalagi kegiatan yang berdampak pada peningkatan ekonomi masyarakat untuk memulihkan ekonomi pasca pandemi,” pungkas Wako.
Bukittinggi gelar Kompetisi Marching Band se-Sumatera
Salah satu kelompok peserta menampilkan aksinya dalam "Kompetisi Marching Band" se-Sumatera di Bukittinggi (Antara/Alfatah)
