Padang (ANTARA) - Bank Indonesia (BI) Perwakilan Sumatera Barat (Sumbar) menyarankan agar pemerintah provinsi setempat meningkatkan atau menambah rute penerbangan internasional ke Ranah Minang untuk memajukan sektor pariwisata.
"Pariwisata Sumbar ini potensial untuk dikembangkan, namun yang terpenting itu harus memerhatikan transportasi udara ke Sumbar," kata Kepala BI Perwakilan Sumbar Mohamad Abdul Majid Ikram di Padang, Kamis.
Menurut Abdul Majid, jumlah penerbangan rute internasional yang masuk ke Ranah Minang belum signifikan jika dibandingkan potensi pariwisata yang dimiliki Sumbar terutama Kabupaten Kepulauan Mentawai
"Jadi, bagaimana arus transportasi terutama pesawat ke Sumatera Barat ini bisa lebih banyak. Sebab, jadwal penerbangan ke sini masih relatif terbatas," kata dia.
Di saat bersamaan Abdul Majid juga mendorong pemerintah daerah memikirkan upaya antisipasi bencana alam di Kabupaten Kepulauan Mentawai yang selama ini menjadi tujuan destinasi wisata internasional.
"Sebab, kadang-kadang ada kekhawatiran terjadi bencana sehingga kita perlu punya rencana cadangan," ujarnya.
Rencana cadangan tersebut penting untuk tetap menjaga keberlangsungan wisatawan asing yang selama ini menjadikan Sumbar sebagai destinasi wisata internasional terutama Kabupaten Kepulauan Mentawai.
"Jadi, rencana cadangan ini untuk memberikan rasa kepercayaan kepada wisatawan bahwa Mentawai aman dari bencana," ujar dia.
Di satu sisi, ia memahami antisipasi dan mitigasi kebencanaan tersebut bukan pekerjaan mudah mengingat Ranah Minang termasuk kawasan rawan bencana.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Sumbar kunjungan wisatawan mancanegara ke Ranah Minang pada Mei 2024 melalui pintu masuk Bandara Internasional Minangkabau (BIM) sebanyak 7.107 kunjungan.
Kemudian tingkat penghunian kamar hotel berbintang di Sumbar pada Mei 2024 sebesar 48,42 persen. Dari jumlah itu rata-rata lama menginap tamu asing maupun Nusantara mencapai 1,28 hari.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BI sarankan tingkatkan rute penerbangan untuk majukan wisata Sumbar
Berita Terkait
Pakar: Pemerintah pantau Mentawai usai lepas status daerah tertinggal
Sabtu, 12 Oktober 2024 17:00 Wib
Mentawai berpotensi bagi pengembangan tangkap karbon dan perikanan
Kamis, 10 Oktober 2024 14:03 Wib
Anggota DPRD sebut integrasi kunci pemajuan pariwisata Sumbar
Kamis, 10 Oktober 2024 12:22 Wib
DPRD wanti-wanti pembangunan Mentawai tidak gerus kearifan lokal
Kamis, 10 Oktober 2024 11:43 Wib
DPRD Sumbar ingatkan Mentawai tak terlena usai lepas status tertinggal
Rabu, 9 Oktober 2024 18:25 Wib
Pemprov Sumbar menegosiasikan tarif pesawat ke Mentawai
Rabu, 9 Oktober 2024 16:12 Wib
Sumbar negosiasikan tarif pesawat ke pulau terluar Indonesia
Selasa, 8 Oktober 2024 18:21 Wib
Sumbar kuatkan sektor pertanian Mentawai cegah kebocoran pendapatan
Selasa, 8 Oktober 2024 18:21 Wib