Bukittinggi (ANTARA) - Pemerintah Kota Bukittinggi memberikan pembebasan biaya masuk objek wisata bagi anak anak pada Senin (22/7) yang menjadi salah satu hadiah pemerintah daerah setempat kepada anak dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional (HAN) ke-40.
"Dinas perlindungan anak (P3APPKB) Bukittinggi kami arahkan bekerjasama dengan Dinas Pariwisata untuk menggratiskan seluruh masuk objek wisata Bukittinggi berbayar," kata Wako Erman Safar.
"Seperti Taman Margasatwa Budaya Kinantan (TMSBK) atau Kebun Binatang, Benteng Fort de Kock dan Taman Panorama. Ini berlaku untuk anak anak usia hingga 12 tahun saja, karena sesuai tema kita dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional,” kata Erman menjelaskan.
Penggratisan masuk objek wisata bagi anak anak ini berlaku tidak hanya untuk anak anak beralamat di Kota Bukittinggi.
“Semua. Semuanya dari luar Bukittinggi pun juga gratis masuk objek wisata,” kata Wako.
Kepala Dinas P3APPKB Bukittinggi, Nauli Handayani mengatakan dalam rangkaian peringatan hari anak nasional yang ke 40, Pemerintah Kota Bukittinggi mengajak anak anak untuk mengunjungi objek wisata di Kota bukittinggi secara gratis.
"Kegiatan ini dilaksanakan sebagai salah satu bentuk pemenuhan hak anak yaitu hak untuk bermain dan hak untuk rekreasi," kata Nauli.
Menurutnya HAN dirayakan sebagai momentum penting untuk mengkampanyekan pemenuhan hak anak atas hak hidup, tumbuh, berkembang dan berpartisipasi secara wajar sesuai dengan harkat dan martabat kemanusiaan, serta mendapat perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi.
Anak-anak merupakan aset kemajuan bangsa sehingga perlu diberi apresiasi melalui peringatan HAN.
“Hingga saat ini pemerintah kota bukittinggi terus berupaya meningkatkan kesejahteraan anak. Untuk mengoptimalkannya, pemerintah mendorong semua pihak secara bersama sama untuk melindungi dan melakukan pemenuhan hak hak anak,” kata Nauly.
Berita Terkait
Perjuangkan kepentingan anak muda, dukungan dari milenial GenZ terus mengalir ke Yulianto-M Ihpan
Minggu, 15 September 2024 13:39 Wib
Polres Agam ringkus pelaku pencabulan anak tiri
Kamis, 12 September 2024 15:23 Wib
TP-PKK Sumbar lakukan Bimtek program pola asuh anak di era digital
Rabu, 11 September 2024 20:20 Wib
Sabar AS Syukuran HUT Demokrat ke-23 bersama Anak Yatim Piatu di Pasaman
Selasa, 10 September 2024 9:04 Wib
Polres Pariaman ungkap kasus eksploitasi terhadap anak oleh kakak tiri
Senin, 9 September 2024 17:25 Wib