Survei: Eks Ketua DPD Irman Gusman berpeluang kembali ke Senayan

id irman gusman,psu dpd

Survei: Eks Ketua DPD Irman Gusman berpeluang kembali ke Senayan

Eks Ketua DPD RI periode 2009-2016 Irman Gusman mengikuti PSU di Padang. (Antara/Fandi Yogari).

Padang (ANTARA) - Hasil survei hitung cepat yang dirilis SBLF MYriset mengungkapkan eks Ketua DPD RI periode 2009-2016 Irman Gusman berpeluang kembali ke Senayan usai pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) calon anggota DPD pada Sabtu (13/7).

"Setelah data masuk 100 persen hitung cepat SBLF MYriset mendapatkan hasil suara Cerint 18,18 persen, Muslim M Yatim 16,74 persen, Jelita Donal 13,7 persen dan Irman Gusman 11,87 persen," kata Direktur SBLF MYriset Edo Andrefson di Padang, Senin.

Edo mengatakan hitung cepat dilakukan di 800 tempat pemungutan suara (TPS) se-Provinsi Sumatera Barat dengan margin of error sebanyak 3,1 persen. Jika hasil hitung cepat tersebut sesuai dengan hasil akhir rekapitulasi suara oleh KPU, maka dipastikan Irman Gusman melenggang ke Senayan.

PSU DPD Sumbar yang diprediksi mengantarkan Irman Gusman ke DPD menelan biaya yang tergolong besar. Keputusan KPU mencoret Irman dari DCT dan menolak putusan PTUN Jakarta, menyebabkan Irman mengajukan gugatan ke MK dan berujung pada PSU.

Sementara itu, Wakil Ketua LHKP Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sumbar Yosmeri mengatakan ketangguhan dan perjuangan yang dilakukan Irman Gusman diprediksi mengantarkannya kembali ke kursi DPD RI.

"Irman lolos ke DPD RI lewat proses panjang dan melewati banyak hadangan," kata dia.

"Kita di perserikatan juga berupaya membantu dengan mengoptimalkan potensi yang ada dari cabang hingga ranting agar keterpilihan Pak Irman bisa kita wujudkan," kata Yosmeri.

Menurut Yosmeri, masyarakat Sumbar merupakan pemilih yang kritis dan cerdas. Dengan adanya putusan Mahkamah Konstitusi tanpa dissenting opinion membuktikan Irman tidak ada persoalan.

"Buktinya masyarakat tetap mempercayai Irman Gusman, tidak terpengaruh dengan isu-isu itu," papar Yosmeri.

Dalam politik, menurut Yosmeri, lawan politik terkadang menggunakan kampanye hitam untuk mengalahkan lawannya. "Tapi ternyata masyarakat menginginkan Irman Gusman kembali (mewakili Sumbar di DPD RI)," paparnya.

Pengamat politik dari Universitas Andalas Asrinaldi mengaku tidak kaget dengan masuknya Irman di empat besar hitung cepat PSU Pemilu DPD dapil Sumbar karena selama ini Irman memiliki basis dukungan yang kuat.

"Sebelum dicoret KPU, basis dukungan untuk Irman memang tinggi karena Irman Gusman punya jaringan akar rumput yang kuat," papar Asrinaldi.