Padang (ANTARA) - Universitas Negeri Padang (UNP) Sumatera Barat tengah menyiapkan diri, untuk menjadi World Class University (WCU) atau Universitas Berkelas Dunia (UBD) dengan melakukan penguatan kerja sama dengan universitas luar negeri.
“Selain mendongkrak riset di kalangan dosen, UNP juga terus melakukan penguatan kerja sama dengan universitas di luar negeri,” kata Rektor UNP Prof Ganefri di Padang, Selasa.
Ganefri mengakui tantangan yang dihadapi UNP untuk menjadi WCU memang berat, terutama kualitas Sumber Daya Manusia (SDM).
“Jadi kuncinya ada pada SDM sejauh mana kualitas SDM, jadi tadi saya melakukan kontrak publikasi, karena publikasi salah satu untuk meningkatkan reputasi di dunia internasional,” sebutnya.
Ia menambahkan publikasi penting di perguruan tinggi, agar mendapat pengakuan internasional.
“Bagian tugas dan tanggung jawab kita untuk mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi dari hasil riset. Tanpa riset yang berkualitas, publikasi pasti tidak bereputasi,” jelasnya.
Ia melanjutkan untuk diterima menjadi WCU, langkah yang dilakukan UNP selanjutnya yakni dengan menjalin kerja sama dengan universitas dari negara Tiongkok.
“Syarat untuk jadi WCU itu, setidaknya minimal ada satu persen mahasiswa asing. jadi akan ada sekitar 400 mahasiswa asal Tiongkok yang akan kuliah di UNP tahun ini,” sebutnya.
Sementara itu, Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Dirjen Dikti Ristek) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbud Ristek), Prof. Dr. rer. nat. Abdul Haris, M.Sc, menjelaskan bagaimana strategi untuk menuju UBD, serta tantangan dan peluangnya.
"Ada kriteria untuk menjadi Universitas Berkelas Dunia, diantaranya harus dioperasikan dan dikelola dengan sangat baik, kemudian terdepan dalam keilmuan dan pengembangan pengetahuan dan yang terakhir memiliki daya saing terkait kualitas dan standar yang diakui dunia," jelasnya.
Ia menyebutkan hal -hal yang dibutuhkan menuju UBD yaitu dosen dan tendik yang berkualitas, mahasiswa yang berkualitas, dana yang cukup, infrastruktur dan fasilitas yang memandai dan penelitian yang unggul.
Selain itu kerja sama saling menguntungkan, dukungan kuat dari pemerintah, spirit entrepreneurial, kepempinan yang kuat, dan hilirisasi hasil riset.
“Universitas Berkelas Dunia (World Class University) memiliki daya saing terkait dengan kualitas, dan standar yang diakui dunia; sebanding atau dapat berkompetisi dengan yang terbaik di dunia,” katanya.
Wakil Gubernur Sumatra Barat (Sumbar), Audy Joinaldy, mengatakan UNP merupakan universitas yang memiliki progres sangat baik di Sumatra. Tidak hanya melahirkan guru, namun sudah meluluskan tenaga profesional lainnya.
Ia mengatakan dulu hanya IKIP, kini UNP sudah punya Fakultas Kedokteran. Menurut dia ini peningkatan ekstrem. Kemudian untuk menuju World Class University perlu bantuan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).
Audy meminta Kemendikbud terus mengalokasikan bantuan dan program ke UNP. Hal ini mengingat UNP berkomitmen membantu pembangunan SDM di Sumbar, dengan membuka program studi baru secara berkelanjutan.
Berita Terkait
21.586 peserta calon mahasiswa baru ikuti UTBK-SNBT di UNP
Selasa, 30 April 2024 14:32 Wib
Politeknik Negeri Padang gelar Pekan Kreatif mahasiswa selama lima hari
Senin, 29 April 2024 16:02 Wib
Kepala Pengadilan Tinggi Padang resmikan lapangan badminton Pengadilan Negeri Batusangkar
Jumat, 26 April 2024 19:36 Wib
Kejaksaan Negeri Pasaman Barat memusnahkan barang bukti 31 perkara pidana umum periode Januari-April 2024 (Video)
Rabu, 24 April 2024 14:24 Wib
Penuhi hak disabiltas, Rutan Painan kerja sama dengan SLB Negeri Painan
Kamis, 4 April 2024 15:48 Wib
Kejaksaan Negeri Pasaman Barat limpahkan perkara tipikor RSUD ke pengadilan
Kamis, 28 Maret 2024 19:17 Wib
Mengukir Sejarah 114 Tahun PT Semen Padang; terus berkontribusi untuk Negeri
Selasa, 19 Maret 2024 17:29 Wib
Aksi bersih negeri di HPSN 2024, Gubernur apresiasi program Nabuang Sarok Semen Padang
Sabtu, 9 Maret 2024 16:12 Wib