Batusangkar (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Tanah Datar salurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) serta bantuan pangan beras dari stok cadangan beras pemerintah yang dikelola Bulog kepada masyarakat yang terdampak erupsi Gunung Marapi.
Bupati Tanah Datar Eka Putra di Batusangkar Rabu, mengatakan bantuan tersebut merupakan bantuan tahap satu yang diberikan kepada masyarakat di empat kecamatan, yakni Kecamatan Batipuh, X Koto, Lima Kaum dan Sungai Tarab.
"Semoga bantuan ini bisa meringankan beban petani yang mengalami gagal panen akibat erupsi Gunung Marapi," kata dia.
Dia mengatakan, untuk bantuan BLT tersebut disalurkan melalui transfer bank bekerja sama dengan Bank Nagari Cabang Batusangkar dan Padang Panjang.
Masing-masing Kepala Keluarga (KK) akan menerima sebanyak Rp700 ribu dan ditambah bantuan beras cadangan pangan sebanyak 4,5 kilogram dengan total penerima seluruhnya sebanyak 3.540 KK.
Kepala Dinas Pertanian Tanah Datar Sri Mulyani mengatakan, adapun luas lahan untuk tanaman hortikultura yang terdampak erupsi Gunung Marapi 1.114 hektare lahan.
"Dari 1.114 hektare lahan tersebut dimana 660 hektare adalah jenis tanaman cabe, sisanya tomat, bawang merah dan sayuran lainnya," kata dia.
Dia merinci, untuk jumlah petani yang terdampak sebanyak 3.545 KK, namun yang sudah lengkap administrasinya dan sudah diajukan ke Bank Nagari sebanyak 1.917 KK.
"Saat ini juga telah masuk kurang lebih 500 KK dan sebagiannya lagi juga sudah dalam proses di Bank Nagari," kata dia.
Pemkab Tanah Datar salurkan BLT dampak erupsi Gunung Marapi dan bantuan pangan beras
Bupati Tanah Datar Eka Putra serahkan batu BLT dan stok cadangan beras pemerintah kepada masyarakat terdampak erupsi Gunung Marapi (Antara/HO)
