Polda Sumbar turunkan tim pantau situasi pemungutan suara di Sijunjung

id Polri,Polisi,Pemilu,Padang,Sumbar,Tps

Polda Sumbar turunkan tim pantau situasi pemungutan suara di Sijunjung

Kepala Bidang Humas Polda Sumbar Kombes Pol Dwi Sulystiawan saat mengunjungi TPS di Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat (Sumbar) pada Rabu (14/2). ANTARA/HO-PoldaSumbar

Padang (ANTARA) - Kepolisian Daerah Sumatra Barat (Sumbar) menggelar patroli wilayah untuk memantau situasi pemungutan suara di Kabupaten Sijunjung, Rabu (14/2).

Patroli wilayah di Sijunjung tersebut dipimpin langsung oleh Kepala Bidang Humas Polda Sumbar Kombes Pol Dwi Sulistyawan selaku Kepala Satgas Humas dalam Operasi Mantap Brata Singgalang 2024.

"Kegiatan ini digelar untuk memastikan situasi di seluruh TPS yang ada di wilayah hukum Polres Sijunjung dalam keadaan aman dan lancar," kata Dwi dihubungi dari Padang.

Ia mengatakan dalam kesempatan itu pihaknya meninjau ke beberapa TPS yang ada di wilayah hukum Polres Sijunjung secara langsung.

Selama kunjungan ia selaku ketua tim Pamatwil wilayah hukum Polres Sijunjung melakukan pemantauan terhadap berbagai aspek, mulai dari kesiapan petugas serta keamanan dan ketertiban di sekitar lokasi pemungutan suara.

Ia juga memberikan rekomendasi dan saran kepada petugas pemungutan suara untuk meningkatkan transparansi dan integritas proses pemilu guna memastikan hasil yang sah dan dapat dipercaya.

Dengan adanya pemantauan yang cermat dan berkelanjutan, diharapkan pemilu tahun ini dapat berlangsung dengan aman, lancar, jujur, dan adil.

Dwi menjelaskan kegiatan patroli tersebut sesuai dengan Surat Perintah Kapolda Sumbar yang diberikan kepada seluruh Pejabat Utama Polda Sumbar secara serentak.

Para pejabat utama yang lain juga dikerahkan ke berbagai kabupaten atau kota di Sumbar untuk melakukan pemantauan pelaksanaan pemungutan suara.

"Tujuannya adalah memastikan pemungutan suara terlaksana dengan aman dan lancar, dan setiap warga negara dapat menggunakan hak pilihnya secara langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil," jelasnya. ***2***