Lubukbasung (ANTARA) - Sekitar ribuan orang perantau Kabupaten Agam, Sumatera Barat yang berasal dari berbagai daerah sudah sampai di kampung halaman untuk mudik pada Idul Fitri 1444 Hijriah.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Agam, Rahmat Lasmono di Lubukbasung, Kamis, mengatakan ini data sementara yang dihimpun dari wali nagari atau kepala desa adat di daerah itu.
"Untuk angka pasti masih dalam pendataan dan berkemungkinan jumlah mencapai puluhan ribu," katanya.
Ia mengatakan, perantau tersebut tergabung dari Ikatan Keluarga Balingka (IKB), Ikatan Keluarga Minangkabau (IKM), RKKL Magek Saondoh, Manggopoh Sedunia.
Perantau itu berasal dari Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Riau, Jambi dan lainnya.
Sebelumnya, Ikatan Keluarga Balingka (IKB) datang sebanyak 240 orang menggunakan delapan bus dan termasuk perantau Agam yang tergabung pada IKM.
"Perantau tersebut hampir setiap hari sampai di kampung halaman ada yang terorganisir dan ada yang tidak," katanya.
Ia menambahkan, pada Idul Fitri 1444 Hijrah perantau asal Agam yang tersebar di nusantara maupun mancanegara bakal "Pulang Basamo" atau mudik bersama untuk bersilaturahmi serta mengunjungi sanak saudara mereka.
Pemkab Agam, tambahnya, bakal menyambut kedatangan para perantau itu di Balairung Rumah Dinas Bupati Agam dan IAIN Bukittinggi.
"Penyambutan itu dengan kesenian tradisional Minangkabau dan hiburan lainnya," katanya.
Berita Terkait
Pemkab Agam minta OPD proaktif pungut retribusi PAD
Kamis, 2 Mei 2024 14:30 Wib
Agam raih penghargaan pada peringatan Hari Pendidikan Nasional dan Hari OTDA
Kamis, 2 Mei 2024 11:10 Wib
Imigrasi Agam gelar Rapat Timpora di Kota Payakumbuh
Rabu, 1 Mei 2024 19:27 Wib
Pemkab Agam terbitkan ratusan lembar kartu tanda pencari kerja
Rabu, 1 Mei 2024 14:25 Wib
Pemkab Agam siapkan program integrasi layanan primer tongkat kesehatan masyarakat
Selasa, 30 April 2024 15:11 Wib
DPRD Agam berikan 51 rekomendasi-catatan terhadap LKPJ bupati 2023
Senin, 29 April 2024 15:48 Wib
DPW PKS Sumbar kenalkan lima kader maju Pilkada Agam
Senin, 29 April 2024 14:40 Wib
BKSDA Sumbar tangani lima konflik satwa liar di dua kabupaten
Minggu, 28 April 2024 15:04 Wib