Lubuk Basung (ANTARA) - Dalam rangka meningkatkan taraf ekonomi masyarakat melalui pengembangan potensi pangan lokal, berbagai jenis makanan yang dihasilkan oleh suatu daerah dapat dikembangkan sebagai salah satu ciri khas daerah.
Salah satu pangan lokal yang terkenal di Sumatera Barat adalah dadih yang merupakan makanan tradisional dibuat dari susu kerbau yang difermentasi dalam tabung bambu.
Dadih sebagai salah satu kekayaan pangan Indonesia yang memiliki efek probiotik sehingga perkembangannya perlu dipacu menuju era komersialisasi modern.
Akan tetapi segmen pasar dadih yang terbatas dikonsumsi golongan orang tua saja, padahal memiliki manfaat yang sangat baik untuk kesehatan dan pertumbuhan sehingga sangat baik untuk dinikmati oleh semua golongan mulai dari anak-anak hingga dewasa.
Adapun untuk meningkatkan nilai ekonomi dadih yaitu dengan melakukan diversifikasi agar produk olahan dadih memiliki variasi yang beragam dan diminati oleh semua golongan.
Atas dasar inilah Tim pengabdian Masyarakat Fakultas Peternakan, Universitas Andalas yang diketuai oleh Dr. Ir. Elly Roza, MS (Produksi Ternak Perah), beranggotakan Prof. Dr. Ir. Salam N. Aritonang (Produksi Ternak Potong), Dr. drh. Yulia Yellita, MP (Kesehatan Ternak), Afriani Sandra, S.Pt, M.Sc (Teknologi Hasil Ternak), dan Mardiatul Aini (Mahasiswa Fakultas Peternakan) melakukan penyuluhan beserta pelatihan pada program pengabdian kepada kelompok Tani Ternak Sapi Kelok Rambai.
Kegiatan ini telah dilaksanakan pada hari Jumat, 03 November 2022. Rangkaian kegiatan yang dilaksanakan yaitu penyuluhan dan pelatihan pembuatan es krim dadih.
Dadih yang telah diproduksi kemudian diolah menjadi es krim dadih dengan berbagai cita rasa seperti, rasa plain, strawberry, coklat, dan sebagainya yang disukai terutama anak-anak. Kegiatan ini disambut dengan sangat baik dan antusias oleh anggota kelompok.
Harapannya program ini ke depannya dapat membantu meningkatkan pengetahuan, meningkatkan minat masyarakat terhadap produk olahan dadih, dan meningkatkan pendapatan anggota kelompok. Selain itu, harapan lainnya produk diversifikasi dadih dapat berkembangkan lebih banyak lagi.*
*Tim PKM Faterna UNAND
Berita Terkait
PkM Faterna Unand, Perbaikan Manajemen Pemeliharaan Itik Pedaging Dan Petelur Di Peternakan Go Farm Kabupaten Lima Puluh Kota
Rabu, 20 Desember 2023 13:20 Wib
PKM Faterna Unand, Membantu Usaha Berkembang Peternakan Kambing PE Ashar Farm Kota Payakumbuh (Feeding Practice)
Rabu, 20 Desember 2023 12:10 Wib
PKM Faterna, Sosialisasi Pemerahan yang Higenis di Peternakan Kerbau Murrah di Nagari Kapau, Agam
Rabu, 20 Desember 2023 12:05 Wib
PKM Faterna Unand -- Dadiah Susu Kerbau Murrah dengan Cup Plastik Guna Tingkatkan Pendapatan Keluarga Peternak Kerbau Murrah di Nagari Kapau
Selasa, 13 Desember 2022 15:09 Wib
PKM Faterna Unand -- Labelisasi Produk Olahan Susu Kerbau Guna Tingkatkan Pendapatan Keluarga Peternak Kerbau Murrah di Nagari Kapau
Selasa, 13 Desember 2022 15:04 Wib
PkM Faterna Unand, Pembuatan Mesin Tetas Oleh Mahasiswa Faterna Kampus II Payakumbuh Dalam Proses Penetasan Itik Kamang di Peternakan Mercy Farm
Senin, 12 Desember 2022 16:52 Wib
PKM Faterna UNAND Beri Pelatihan Pembuatan Keju Mozzarella dari Susu Kerbau Murrah di Nagari Kapau
Senin, 14 November 2022 13:03 Wib
PKM Faterna Unand Beri Penyuluhan Pakan Sapi Perah dan Pengolahan Pupuk Organik dari Limbah Kotoran Sapi di Padang
Minggu, 13 November 2022 19:42 Wib