Solok (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Solok melalui Dinas Pendidikan Kota Solok, Sumatera Barat meluncurkan muatan lokal Bahasa dan Sastra Minangkabau (BSM) serta program transformasi digital pendidikan pada jenjang pendidikan usia dini, dasar, dan menengah.
Wali Kota Solok Zul Elfian Umar di Solok, Kamis mengatakan Kota Solok merupakan daerah kedua di Indonesia yang dibantu oleh Google Indonesia dalam melakukan Transformasi Digital Pendidikan.
Ia berharap melalui peluncuran muatan lokal bahasa dan sastra Minangkabau serta program transformasi digital pendidikan ini, generasi penerus Kota Solok ke depannya tidak akan kehilangan jati diri sebagai anak Minangkabau dan tetap mengenal budaya mereka sejak dini dalam bingkai negara kesatuan Republik Indonesia.
"Ini menjadi lompatan besar yang kita lakukan di Kota Solok. Perubahan harus dilakukan, inovasi tidak dapat kita elakkan dalam menghadapi perkembangan zaman," ucap dia.
Ia mengimbau seluruh elemen terkait harus niatkan untuk bersungguh-sungguh dalam melaksanakan program muatan lokal ini. Komitmen, kolaborasi dan sinergi harus selalu diutamakan dalam menyukseskan program ini.
Di samping itu, Sekretaris Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau (LKAAM) Sumbar Jasman mengapresiasi Kota Solok yang telah meluncurkan muatan lokal bahasa dan sastra Minangkabau dalam mengenalkan budaya dan kearifan lokal masuk ke seluruh lini kehidupan.
Ia juga mengapresiasi Kota Solok yang mampu memasukkan lagi Bahasa dan Sastra Minangkabau ke dalam muatan lokal di sekolah. "Apa yang dilakukan Kota Solok merupakan hal berharga bagi masyarakat Minangkabau dan akan kami beritahukan ke seluruh daerah lain," ujarnya.
Ia mengharapkan dengan adanya Bahasa dan Sastra Minangkabau berbasis IT supaya generasi penerus dapat mengenali dan mengetahui serta melestarikan bahasa dan sastra Minangkabau.
"Ke depan, dimulai dari Kota Solok, diharapkan nama daerah nagari yang diubah ke Bahasa Indonesia akan kembali ke Bahasa Minangkabau. Semoga kegiatan ini berlanjut terus jangan sampai putus di tengah jalan," kata dia.
Pimpinan PT Duta Digital Indonesia Mitra Resmi Google Indonesia Julio Sanjaya juga mengapresiasi pemerintah Kota Solok. Energi yang sangat indah ini diyakini dapat membawa kemajuan di Kota Solok. Duta Digital Indonesia menyediakan google untuk solusi pendidikan semenjak Tahun 2017.
"Di Kota Solok sangat luar biasa, energi dari para pendidik dan siswa sangat tinggi, dan didukung penuh oleh Pemerintah Kota Solok. Ini belum kami temui di daerah lain. Ini awal baik, Insya Allah dengan energi baik ini kita dapat bersama mewujudkan perkembangan transformasi digital pendidikan menuju Kota Solok Smart City," kata dia.
Pelestarian budaya dikolaborasikan dengan transformasi digital ini tidak hanya akan menjaga kelestarian dan kekayaan budaya saja, namun ke depan juga berkembang lintas batas. Ke depan Kota Solok akan dijadikan percontohan bagi daerah lain.