Arosuka (ANTARA) - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Solok menyerahkan bantuan bedah rumah ke warga yang kurang mampu di Nagari Sungai Nanam, Kecamatan Lembah Gumanti, Kabupaten Solok, Sumatera Barat.
“Bantuan bedah rumah diserahkan atas nama Ibu Wirdaneli dari Gurun Tandeh Jorong Taratak Pauh dan Ibu Yasmani warga Koto Kaciek Jorong Taratak Pauh Nagari Sungai Nanam. Sebab kondisi rumah mereka sangat memprihatinkan,” kata Wakil ketua Baznas Kabupaten Solok Syahrul Ramadhan di Koto Baru, Selasa.
Ia mengatakan rumah Wirdaneli ini pada tahun 2020 diterjang angin puting beliung dan merusak rumah bagian atap serta dinding dan lantainya pun masih tanah.
Sementara rumah Yasmani yang merupakan seorang janda beranak lima, rumahnya dikunjungi team subuh Mubarakah Ramadhan 1443 Hijriah Pemda Sumatera Barat yang langsung dipimpin oleh Gubernur Sumatera Barat dan melakukan sahur dilokasi rumah Yasmani.
Selain itu, biaya bedah rumah tersebut diserahkan secara langsung oleh wakil ketua Baznas Kabupaten Solok kepada penerima bantuan bedah rumah dalam rangka memastikan pelaksanaan dan pengerjaan rumah dengan mengumpulkan pihak keluarga dan mamak kaum serta masyarakat sekitar.
“Kita dari Baznas juga mengajak masyarakat dan donatur untuk berkontribusi baik tenaga, fikiran, bahan bangunan maupun bantuan lainnya,” ujar dia.
Bantuan tersebut diberikan berupa biaya renovasi rumah sebesar Rp25 juta dari Baznas Provinsi Sumatera Barat untuk Yasmani dan Rp20 Juta untuk Wirdaneli janda beranak tiga dari Baznas Kabupaten Solok.
Di samping itu, Pengurus Yayasan Generasi Peduli Nagari Sungai Nanam, Masriwal mengatakan bahwa pengurus bersama mahasiswa KKN UIN, UNP, pada tahun 2021 juga telah menggalang donasi dan terkumpul anggaran sebesar Rp4,5 juta dan telah diserahkan dalam bentuk bahan bangunan dan upah tukang senilai Rp 2,5 juta.
Sebelumnya telah dilakukan survei kondisi rumah kedua warga tersebut yang dinilai sudah tidak layak huni, sehingga pihak wali Nagari Sungai Nanam, jorong Taratak Pauh, BPN dan masyarakat serta yayasan mengajukan bantuan bedah rumah kepada Gubernur Sumatera Barat melalui Baznas Sumatera Barat dan Baznas Kabupaten Solok.
“Setelah dilakukan survei dan akhirnya rumah tersebut segera dibangun," ucap dia.
Sementara itu, rumah Yasmani telah dibantu dan dibangun pondasi oleh keluarga besar ibu Yasmani. Untuk rumah Wirdaneli akan segera dibangun,setelah pihak keluarga juga akan bergotong royong.
Selama masa pengerjaan mereka tinggal di rumah saudara, dan Yasmani di rumah terpal yang dibuatkan keluarga di samping rumah yang akan dibangun nantinya.