Bukittinggi (ANTARA) - Pemerintah Kota Bukittinggi menorehkan prestasi tingkat nasional atas berhasilnya daerah itu dalam peningkatan Peningkatan Asli Daerah (PAD), penghargaan diserahkan langsung oleh Mendagri kepada Wali Kota Bukittinggi diwakili Asisten III Setdako, di Hotel Bidakara, Jakarta, Kamis.
Asisten III Setdako Bukittinggi, Syafnir menjelaskan pendapatan Daerah Tahun 2021 Kota Bukittinggi dapat direalisasikan sebesar Rp 688.635.054.453,61 dari target sebesar Rp 684.347.061.146 atau sebesar 100,63 persen.
Pendapatan daerah ini berasal dari PAD yang dapat dicapai sebesar Rp 91.786.288.185 dari target sebesar Rp 92.110.528.556 atau 99,65 persen.
“Pada tahun 2020 lalu, Realisasi PAD sebesar Rp 84 miliar, alhamdulillah pada 2021 realisasi PAD Bukittinggi meningkat menjadi jadi Rp 91,7 miliar lebih, persentase peningkatan PAD ini menjadikan Bukittinggi Kota terbaik ke-lima se-Indonesia,” kata Syafnir.
Bukittinggi juga mendapat penghargaan tingkat Sumatera Barat, Badan Pusat Statistik (BPS) Sumbar menempatkan Kota Bukittinggi sebagai daerah dengan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) per kapita tertinggi di Sumbar.
Hal itu tercantum dalam publikasi Provinsi Sumatera Barat Dalam Angka (PSBDA) 2022 yang dirilis pada Februari, PDRB per kapita adalah pendapatan rataan penduduk yang didapat dari hasil bagi antara PDRB dengan populasi suatu wilayah.
Jika dilihat PDRB per kapita Kabupaten dan Kota, Bukittinggi tercatat memiliki PDRB per kapita tertinggi, PDRB per-kapita Kota Bukittinggi tahun 2021 adalah sebesar Rp 74,24 juta dan diikuti oleh Kota Padang di urutan kedua, sebesar Rp 71,35 juta.
Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar, mengaku bangga dan mengapresiasi kinerja SKPD se Kota Bukittinggi yang berhasil meningkatkan PAD Kota Jam Gadang pada tahun 2021.
Wako juga mengapresiasi kinerja SKPD atas capaian Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) per kapita tertinggi di provinsi Sumatera Barat.
“Alhamdulillah, terima kasih pada Pemerintah Pusat melalui Kemendagri dan juga BPS Sumbar, ini prestasi yang luar biasa, dua penghargaan yang diterima Kota Bukittinggi menjadi bukti meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat,” katanya
Wako juga menyampaikan kebanggaannya, karena Bukittinggi menjadi satu satunya Kota di Sumatra, yang mendapat penghargaan dalam peningkatan PAD se- Indonesia ini.
“Alhamdulillah Pemkot Bukittinggi ini, menjadi satu satunya kota di Sumatra yang mendapat penghargaan tingkat nasional, kita berharap ini dapat dipertahankan dan ditingkatkan di tahun yang akan datang, bukan prestasinya yang dikejar, namun bagaimana perhatian dan upaya peningkatan ekonomi masyarakat dapat terus ditingkatkan,” kata Erman mengakhiri.
Berita Terkait
Pemda di Sumbar bekerja sama optimalisasi pemungutan pajak
Rabu, 20 November 2024 20:23 Wib
Bapenda Agam turunkan tim penagihan pajak upaya percepatan realisasi PAD
Rabu, 30 Oktober 2024 17:11 Wib
Pemkot Pariaman optimis PAD capai Rp45 miliar hingga akhir tahun
Selasa, 29 Oktober 2024 9:13 Wib
PAD Kota Padang capai 76,61 persen hingga Oktober 2024
Kamis, 24 Oktober 2024 19:44 Wib
Dispora Padang optimalkan aset capai target PAD 2024
Selasa, 22 Oktober 2024 20:17 Wib
Realisasi capaian PAD Pasaman Barat hingga pertengahan Oktober capai 69,18 persen
Selasa, 22 Oktober 2024 16:04 Wib
Pemkot Bukittinggi upayakan bantuan pusat tingkatkan pengelolaan pariwisata
Jumat, 18 Oktober 2024 14:24 Wib
Realisasi PAD Pariaman hingga September 63,88 persen
Minggu, 29 September 2024 17:26 Wib