Bukittinggi (ANTARA) - Wali Kota Bukittinggi, Sumatera Barat, Erman Safar mengatakan 400 ribu lebih wisatawan dari berbagai daerah datang ke kota itu selama libur lebaran 2022 dengan perkiraan uang yang beraedar mencapai Rp80 miliar.
Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar di Bukittinggi, Senin, menyebutkan dari 400.000 wisatawan tersebut yang mengunjungi objek wsiata berbayar selama satu pekan lebaran sebanyak 141.000 orang.
"Sektor ekonomi, memang harus diurus secara maksimal, data yang kami dapat, pengunjung yang masuk Kota Bukittinggi mencapai 400.000 jiwa, dengan hampir 100.000 kendaraan yang masuk dan melintasi kota ini," katanya.
Menurutnya selama seminggu, peredaran uang di Bukittinggi berada di angka Rp40 miliar hingga Rp80 miliar.
"Dari angka itu, objek wisata Bukittinggi menikmati Rp3,1 miliar dalam satu minggu ini, jumlah sampah terangkut 840 ton sampai 1050 ton, selain itu 2200 kamar hotel dan homestay nyaris penuh oleh pengunjung," katanya.
Ia mengatakan apresiasi atas kunjungan wisatawan yang datang berlibur lebaran ke Kota Bukittinggi dan akan melakukan evaluasi atas kekurangan yang ada.
"Terimakasih atas kunjungan para perantau dan tamu Bukittinggi, semoga rezeki tuan tuan puan berlipat ganda dan sukses selalu, kami mohon maaf atas segala kekurangan, semua kritik saran dan masukan akan kami tindak lanjuti, mudah-mudahan liburan di musim mendatang sudah ada perubahan," ujar Wako Erman.
Selanjutnya Wako juga mengimbau kepada seluruh ASN Kota Bukittinggi untuk kembali bekerja seperti biasanya.
"Libur telah usai, mari kita kembali bekerja seperti biasa, tingkatkan kinerja, berikan layanan maksimal pada masyarakat," kata dia mengimbau.
Hari pertama masuk kerja pasca libur Idul Fitri 1443 H, Pemerintah Kota Bukittinggi menggelar apel gabungan, kegiatan yang sekaligus dibarengi dengan acara halal bi halal yang dilaksanakan di Balaikota Bukittinggi.
Sejumlah apresiasi langsung juga diberikan Wako kepada beberapa SKPD yang cukup sibuk bekerja saat libur Idul Fitri, seperti Dinas Perhubungan, Dinas Satpol PP, Dinas Pariwisata, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Kebakaran, Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan.