Pengaktifan jalur kereta api Sawahlunto-Padang picu pertumbuhan ekonomi masyarakat dan daerah

Butusangkar (ANTARA) - Wakil Bupati Tanah Datar, Sumatera Barat, Richi Aprian menyebut pengaktifan kembali jalur kereta api Kota Sawahlunto-Padang bisa memicu pertumbuhan ekonomi masyarakat dan income (pendapatan) untuk daerah itu.

"Pemkab Tanah Datar menyambut baik rencana re-aktivasi jalur kereta api dari Kota Sawahlunto ke Padang oleh PT. Kereta Api Indonesia (KAI), karena ini bisa memicu pertumbuhan ekonomi masyarakat dan income untuk daerah," kata Richi di Batusangkar Kamis.

Ia mengatakan rencana re-aktivasi itu merupakan kewenangan penuh dari PT. KAI, namun pihaknya sangat membuka pintu yang selebar-lebarnya dan menyambut baik rencana ini jika memang melewati Tanah Datar.

Jika ini terlaksana, jalur kereta api ini tidak hanya bermanfaat untuk transportasi barang dan orang saja, namun juga bisa mendukung kepariwisataan.

"Mudah-mudahan dengan aktifnya jalur kereta api ini nantinya bisa membantu masyarakat kita untuk berusaha, karena konsepnya majunya suatu daerah salah satunya itu dilihat dari majunya industri perkeretaapiannya," katanya.

Ia juga berharap untuk aset-aset PT. KAI yang ada di wilayah Kabupaten Tanah Datar juga bisa dikerjasamakan pemanfaatannya.

"Harapan kami terhadap aset-aset PT. KAI yang ada di wilayah Tanah Datar kalau bisa dikerjasamakan terkait pemanfaatannya, kami pun sangat berterimakasih, namun kalau tidak kita akan upayakan bagaimana seluruh aset itu bisa termanfaatkan dan terjaga dengan baik," ujarnya.

Sementara Kepala Divisi Regional II PT. KAI Sumatera Barat, Kuncoro mengatakan bahwa rencana re-aktivasi jalur kereta api itu memang ada dan yang paling realistis pada tahun ini baru jalur dari Kota Sawahlunto ke Muaro Kalaban.

Namun tidak tertutup kemungkinan bisa mencapai ke Nagari Batu Taba Batipuh Selatan Kabupaten Tanah Datar karena medannya tidak begitu berat.