Polda Sumbar catat saat H+1 Lebaran, 392 orang diminta putar balik di pos perbatasan

id Polda Sumbar, Sumbar,Mudik

Polda Sumbar catat saat H+1 Lebaran, 392 orang diminta putar balik di pos perbatasan

Petugas gabungan memutar balik pengendara saat penyekatan pelarangan mudik dan jalur wisata di Cikole, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Sabtu (15/5/2021). ANTARA FOTO/Novrian Arbi/wsj. (ANTARA FOTO/NOVRIAN ARBI)

Padang, (ANTARA) - Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Barat menyebutkan 392 orang diminta putar balik terkait larangan mudik di pos perbatasan Sumatera Barat pada Jumat (14/5) atau H+1 Lebaran Idul Fitri 1442 Hijriah.

Kabid Humas Polda Sumatera Barat Kombes Pol Satake Bayu di Padang, Sabtu mengatakan 392 orang itu terjaring oleh petugas dalam 48 kendaraan yang ingin masuk Sumatera Barat.

"Meski perayaan Idul Fitri sudah usai pemudik ini tetap ingin masuk ke Sumbar namun petugas tetap melakukan penjagaan dan meminta mereka putar balik," kata dia.

Ia merinci 48 kendaraan tersebut terdiri dari 10 sepeda motor dan 38 kendaraan pribadi yang ingin masuk Sumbar saat libur Idul Fitri 1442 Hijriah.

"Total sejak penyekatan ada 8.415 orang dan 1.628 kendaraan yang diminta putar balik di wilayah perbatasan," kata dia

Sebelumnya Pada hari pertama pemberlakuan larangan mudik yakni pada Kamis (6/5) sebanyak 165 kendaraan dipaksa putar balik di pos penyekatan, kendaraan yang dipaksa putar balik terdiri dari 68 kendaraan roda dua, 75 mobil pribadi, 14 bus dan 8 mobil angkutan sewa dengan jumlah penumpang sebanya 3.263 orang.

Setelah itu pada Jumat (7/5) kendaraan yang diputar balik ada 33 kendaraan roda dua, 56 mobil pribadi, satu bus dan 25 mobil angkutan sewa, delapan angkutan lainnya dengan jumlah 1.258 orang pemudik.

Kemudian pada Sabtu (8/5) petugas meminta 22 kendaraan roda dua, 76 mobil pribadi, 3 bus dan 11 travel, dua kendaraan lainnya putar balik, dengan total membawa 1.360 orang pemudik.

Selanjutnya pada Minggu (9/5) kendaraan yang dipaksa putar balik tersebut dengan rincian, 129 kendaraan roda dua, 275 mobil pribadi, delapan bus dan 15 travel, 110 kendaraan lainnya yang membawa 680 orang pemudik.

Kemudian Senin (10/5) ada 94 kendaraan yang terdiri dari 31 sepeda motor, 60 mobil pribadi dan tiga angkutan sewa penumpang yang membawa 276 orang disuruh putar balik.

Selanjutnya Selasa (11/2) ada 183 kendaraan yang terdiri dari 61 sepeda motor, 108 mobil pribadi, tiga unit bus dan 10 angkutan sewa penumpang yang total membawa 608 orang juga diminta putar balik.

Pada Rabu (12/5) ada 226 kendaraan yang diminta putar balik. Total 324 penumpang kendaraan tersebut dan tidak boleh masuk Sumbar.

Kamis (13/5) mulai dari 00.00 WIB hingga 18.00 WIB ada 63 kendaraan yang kita minta putar balik. Kendaraan itu membawa 236 penumpang.

Dari 63 kendaraan itu terdiri dari 35 unit sepeda motor dan 28 mobil pribadi yang mencoba menerobos masuk saat perayaan Hari Idul Fitri.