Satpol PP Solok Selatan ingatkan jangan berkerumun, Dinas Pariwisata buka objek wisata untuk 'balimau'

id balimau,solok selatan,protokol kesehatan

Satpol PP Solok Selatan ingatkan jangan berkerumun, Dinas Pariwisata buka objek wisata untuk 'balimau'

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Solok Selatan Epli Rahmat. (Antara/Erik Ifansya Akbar)

Padang Aro (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat melakukan patroli ke lokasi wisata untuk mengantisipasi kerumunan satu hari menjelang memasuki bulan Ramadhan 1442 Hijriah.

"Kebiasaan masyarakat Sumbar 'balimau' menjelang Ramadhan berpotensi menimbulkan kerumunan. Oleh sebab itu dilakukan patroli ke lokasi wisata," kata Kasat Sat Pol PP Solok Selatan Epli Rahmat di Padang Aro, Senin.

Dia mengatakan untuk melakukan patroli Sat Pol PP menurunkan 20 personel yang dibagi menjadi dua tim. Jika ditemukan keramaian akan dibubarkan.

Dua tim yang diturunkan, satu tim patroli arah Selatan dan satu lagi ke Utara.

Sedangkan selama Ramdahan, rumah makan ditutup kecuali untuk masyarakat yang beragama non muslim.

Sementara itu Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Solok Selatan Harry Trisna mengatakan tetap membuka destinasi pemandian air panas hot water boom dengan menerapkan protokol kesehatan satu hari menjelang bulan suci Ramadhan.

"Tidak ada perintah tutup hot water boom jadi hari ini tetap kami buka dengan menerapkan protokol kesehatan," katanya.

Hanya saja katanya, pengunjung yang akan mandi di kolam jumlahnya dibatasi dan hanya 20 orang yang boleh masuk sekali mandi di satu kolam kemudian bergantian.

Untuk kolam pemandian katanya, ada lima dan diminta penjagaan oleh kepolisian setempat.

Hot water boom merupakan satu-satunya destinasi wisata yang dikelola oleh pemerintah daerah dan menjadi sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) sektor pariwisata.