Jakarta (ANTARA) - Instagram mengumumkan dua fitur baru untuk membantu memerangi misinformasi COVID-19.
Dikutip dari The Verge, Jumat, pengguna di daerah dengan kasus yang meningkat akan melihat tautan ke otoritas kesehatan setempat pada bagian atas feed mereka.
Tidak hanya itu, siapa pun yang mencari informasi tentang vaksin juga akan diarahkan ke sumber kesehatan yang kredibel.
Sebelumnya, Instagram juga telah mengambil langkah untuk memblokir tagar yang berisi informasi yang salah tentang vaksin.
Fitur-fitur tersebut hadir saat banyak perusahaan platform media sosial mengambil langkah-langkah untuk mencegah penyebaran informasi yang salah tentang virus corona dan vaksin COVID-19.
Facebook, perusahaan induk Instagram, telah meluncurkan fitur pemberantasan informasi yang salah, mengirimkan pemberitahuan kepada pengguna jika mereka telah berinteraksi dengan unggahan yang berisi mengenai hal itu.
YouTube telah mulai menempelkan pemberitahuan di bawah video tentang pandemi, menautkan ke sumber krediebel, seperti WHO, organisasi digunakan Instagram sebagai informasi terpercaya.
Twitter juga baru-baru ini mengumumkan bahwa mereka akan menghapus cuitan yang berisi informasi yang salah tentang vaksin COVID-19.
Berita Terkait
Tingkat pengangguran di Kota Solok alami penurunan usai COVID-19
Kamis, 7 Maret 2024 20:16 Wib
Gubernur Sumbar ajak IMA Padang ikut promosikan potensi daerah
Sabtu, 24 Februari 2024 19:43 Wib
BPS ungkap perubahan pola konsumsi masyarakat Sumbar saat COVID-19
Rabu, 24 Januari 2024 15:32 Wib
Pembatasan vaksin COVID-19 gratis
Kamis, 4 Januari 2024 12:23 Wib
Pj Gubernur imbau warga pakai masker cegah penularan COVID-19 di libur Natal
Minggu, 24 Desember 2023 18:52 Wib
Imbauan antisipasi penyebaran COVID-19
Senin, 18 Desember 2023 15:55 Wib
BI: Ekonomi Sumbar tetap tumbuh pascapandemi COVID-19
Kamis, 30 November 2023 13:05 Wib
Menkes: Wabah pneumonia di China bukan virus baru seperti COVID-19
Rabu, 29 November 2023 14:03 Wib